Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Anwar Ibrahim akan Bertemu Jokowi, PUPR: IKN Jadi Isu Penting

Potensi investasi Malaysia di IKN akan menjadi salah satu isu penting yang dibahas dalam pertemuan PM Anwar Ibrahim dan Jokowi.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyambut kedatangan PM Malaysia, Anwar Ibrahim di Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng, Banten, Minggu (8/1/2023).
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyambut kedatangan PM Malaysia, Anwar Ibrahim di Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng, Banten, Minggu (8/1/2023).

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, menyambut kedatangan Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim di Indonesia.

Basuki menyambut kedatangan PM Anwar Ibrahim bersama dengan Menteri Luar Negeri Malaysia Dato' Seri Diraja Zambry Abdul Kadir di Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng, Banten, Minggu (8/1/2023).

Pada kunjungan kali ini, PM Malaysia dijadwalkan melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang rencananya dilakukan di Istana Bogor untuk membahas kemajuan kerja sama bilateral, menjajaki potensi kerja sama baru dan mempromosikan upaya bersama untuk mengatasi tantangan regional dan global.

Juru Bicara Kementerian PUPR, Endra S. Atmawidjaja, mengatakan bahwa salah satu isu penting yang akan dibahas yakni kerja sama ekonomi dan investasi Malaysia di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

"30 November 2022 silam, Menteri Basuki bersama Otorita IKN, Kementerian Koordinasi Bidang Maritim dan Investasi, serta jajaran Direksi BUMN melakukan kunjungan kerja dalam rangka promosi peluang investasi di IKN," kata Endra dalam keterangan resmi, Minggu (8/1/2023).

Endra mengatakan forum investasi tersebut diminati lebih dari 200 peserta dari berbagai jenis industri dan bisnis, seperti konstruksi, properti, telekomunikasi, energi terbarukan hingga startup.

"Semoga kita bisa mendapat hasil yang lebih konkret untuk pembangunan IKN dari hasil pertemuan kedua pimpinan negara, Indonesia dan Malaysia," ujarnya.

Selain membahas potensi investasi Malaysia di IKN, sejumlah isu penting juga akan dibahas dalam pertemuan PM Anwar Ibrahim dan Presiden Jokowi, dia nataranya yaitu terkait demarkasi darat dan batas laut, serta ketenagakerjaan dan perlindungan pekerja migran Indonesia.

Kedua pemimpin, juga akan bertukar pandangan tentang sejumlah isu regional dan global, khususnya terkait situasi di Myanmar dan upaya bersama untuk mengatasi diskriminasi terhadap minyak sawit, di mana Malaysia dan Indonesia merupakan pengekspor terbesar dunia.

Anwar Ibrahim bersama Jokowi juga akan menyaksikan penyerahan 11 Letters of Interest (Lol) dari perusahaan Malaysia untuk berpartisipasi dalam pengembangan IKN oleh Menteri Perdagangan Internasional dan Industri Malaysia kepada Kepala Otorita IKN, Bambang Susantono.

Selain itu, total delapan Nota Kesepahaman (MoU) antara sektor swasta Malaysia dan Indonesia yang diperkirakan bernilai RM1,16 miliar atau sekitar Rp4,11 triliun akan ditandatangani di sela-sela kunjungan tersebut.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Muhammad Ridwan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper