Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indonesian Paradise (INPP) Tawarkan 400 Unit Tower 1 Antasari Place

Rencananya, Antasari Place akan memiliki 2 tower dengan total 1.600 unit dimana untuk tower 1 terdapat 980 unit dan tower kedua terdapat 621 unit.
Proyek Antasari Place
Proyek Antasari Place

Bisnis.com, JAKARTA – PT Indonesian Paradise Property Tbk akan mengejar penjualan sisa unit tower 1 proyek mixed-use Antasari Place di TB Simatupang Jakarta Selatan sekitar 400 unit. 

CEO PT Indonesian Paradise Property Tbk (INPP) Anthony Prabowo Susilo mengatakan perusahaan INPP mengakuisisi dan melanjutkan kembali pembangunan proyek yang mangkrak. Selama 20 tahun eksistensinya, INPP mengakuisisi tujuh proyek bermasalah termasuk Antasari Place yang diambil alih sejak akhir tahun 2021. 

Dalam memilih proyek yang mangkrak untuk dilanjutkan kembali pembangunannya tentunya perseroan mempertimbangkan sejumlah hal termasuk lokasi. INPP dalam pengembangan proyek selalu selektif dan berhati-hati terutama menyangkut lokasi proyek.

“Antasari Place ini adalah proyek hand over kami yang ke-7. Dan kami optimistis proyek ini akan selesai dibangun dan sukses terjual seperti proyek-proyek sebelumnya. Sejak berdiri pada 1996, rekam jejak kami cukup bagus, bahkan nol persen (tidak ada) proyek yang gagal,” ujarnya dalam siaran pers, Jumat (9/9/2022).  

Pada April lalu, INPP resmi hand over proyek Antasari Place di TB Simatupang Jakarta selatan yang telah mangkrak sekitar 9 tahun sejak penjualan perdana tahun 2014.

INPP merupakan pemegang saham baru PT Prospek Daya Sukses (PDS) sejak bulan September 2021.

PDS diketahui mengembangkan proyek Apartemen Antasari 45 yang kemudian berganti nama menjadi Antasari Place.                     

Antasari Place mengusung konsep smart living yang menghadirkan hunian modern dalam kawasan mixed-use yang mengintegrasikan konektivitas, ruang yang efektif, ruang hijau serta memiliki retail alley dan terrace park yang luas. Dari total area seluas 2,5 hektar, sekitar 70 persen areanya merupakan ruang terbuka dengan integrasi akses yang mudah di kedua tower yang ada.

Rencananya, Antasari Place akan memiliki 2 tower dengan total 1.600 unit dimana untuk tower 1 terdapat 980 unit dan tower kedua terdapat 621 unit.

Pembangunan tower 1 telah dimulai sejak Mei lalu yang dilakukan PT Jagat Konstruksi Abdipersada sebagai kontraktor utama pembangunan apartemen Antasari Place. Kemudian, topping off direncanakan sekitar Juni – Desember 2023.

Proses pembangunan tower I dijadwalkan selesai dalam 30 bulan setelah pembangunan dimulai, yaitu Desember 2024. Adapun saat ini progres konstruksi tower 1 telah mencapai 25 persen.

Di tower pertama sendiri, pengembang akan menawarkan penjualan 400 unit kamar dengan harga paling rendah Rp1,1 miliar dan paling tinggi Rp2 miliar.

Adapun 400 unit yang ditawarkan tersebut sebagian besar merupakan unit yang dikembalikan oleh konsumen dahulu yang tak meneruskan kembali karena keadaan. 

“Konstruksi tower 1 sudah memasuki pengerjaan di lantai 4 atau sekitar 25 persen. Pencapaian ini disebut lebih cepat dari yang dijadwalkan. Untuk tower kedua kami mulai pasarkan pada awal tahun depan, rencananya tower II akan mulai dibangun pada semester kedua tahun depan dan akan selesai 18 bulan,” tutur Anthony.

Chief Project Marketing PT Indonesian Paradise Property Reagan Halim menambahkan pada akhir September ini, pihaknya akan menggandeng ratusan property agent di Jabodetabek untuk mendukung penjualan Antasari Place.

“Pandemi makin mereda, sehingga aktivitas perkantoran termasuk di koridor TB Simatupang mulai normal. Tentu orang berusaha mendekatkan tempat tinggal dengan lokasi bekerja, dan Antasari Place menjadi pilihan. Karena itu, kami yakin sekali penjualan unit di tower 1 dan nanti dilanjutkan dengan tower 2 akan cukup baik,” tuturnya.

Menurutnya, memiliki unit di Antasari Place ini menarik karena harga sewa apartemen di sekitar lokasi proyek cukup menjanjikan, yakni berkisar Rp5 juta hingga Rp7 juta per bulan untuk tipe studio (fully furnished).


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Yanita Petriella

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper