Bisnis.com, JAKARTA - KAI Commuter mencatat volume pengguna KRL Commuter Line selama semester I/2022 sebanyak 89,9 juta orang penumpang. Volume tersebut menunjukkan adanya tren pertumbuhan kendati belum sepenuhnya kembali ke level sebelum pandemi.
Berdasarkan data KAI, volume penumpang KRL semester I/2022 itu baru mencapai 55 persen dari total volume penumpang sebelum pandemi yakni 2019.
Pada semester I/2019, volume pengguna KRL tercatat hingga sebanyak 163,8 juta orang. Artinya, tren pengguna KRL setelah dua tahun pandemi belum kembali ke level prapandemi.
Kendati demikian, KAI Commuter menyebut bahwa tren volume penumpang KRL pada semester I/2022 ini menunjukkan adanya pertumbuhan setiap pekannya.
"Outlook semester I/2022 kita melihat ada pertumbuhan setiap minggu ada 3-5 persen dengan adanya beberapa pelonggaran kegiatan," terang VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba secara terpisah, dikutip Senin (8/8/2022).
Contohnya, tren volume pengguna KRL di Stasiun Sudirman setelah dua tahun pandemi. Anne menyebut saat ini tren volume pengguna KRL yang naik dan turun di Stasiun Sudirman sudah sekitar 20.000 penumpang pada jam kerja, namun belum sepenuhnya kembali ke level prapandemi yakni sekitar 25.000 penumpang.
Sementara itu, pada akhir pekan volume pengguna KRL di Stasiun Sudirman tercatat sekitar 5.000 sampai dengan 6.000 penumpang.
Anne menyebut tren volume pengguna KRL saat pandemi Covid-19 cukup berubah. Dia mengatakan bahwa kegiatan masyarakat yang diizinkan oleh pemerintah selama pandemi Covid-19 sangat berpengaruh pada jumlah penumpang KRL.
Misalnya, aturan work from office (WFO) dan work from home (WFH) yang dikeluarkan oleh setiap perusahaan maupun pemerintah dinilai sangat berpengaruh pada pergerakan volume penumpang KRL.
"Waktu dulu juga saat restoran tutup jam 20.00 volume penumpang KRL di bawah 500.000 orang. Saat sudah dibuka sampai pukul 22.00 kita volume di atas 500.000," kata Anne.
Saat ini, volume penumpang KRL tercatat sudah mendekati 750.000 orang per hari dengan adanya pelonggaran PPKM yang mendorong lebih banyak kegiatan untuk leluasa dalam hal waktu operasional.
Pada semester II/2022, target KCI yakni untuk melayani hingga 110,1 juta penumpang. Sehingga, total volume penumpang yang dilayani selama keseluruhan 2022 ditargetkan mencapai 213,8 juta orang penumpang.
