Bisnis.com, JAKARTA – PT Arwana Citra Mulia Tbk. (ARNA) menginvestasikan Rp300 miliar untuk penambahan kapasitas sebesar 3 juta meter persegi dari Plant 5B untuk produksi ubin keramik 60x60 cm.
Mengutip informasi resmi Kementerian Perindustrian (Kemenperin), investasi juga digelontorkan untuk penambahan kapasitas sebanyak 4,4 juta meter persegi dari proyek Plant 5C.
"Proyek tersebut akan mulai berproduksi pada awal tahun 2023 dengan kebutuhan tenaga kerja lokal hingga 401 orang," kata Direktur Utama ARNA Tandean Rustandy, Rabu (20/7/2022).
Perusahaan, sambungnya, sedang bersiap membangun pabrik baru Plant 4C di Ogan Ilir, Sumatra Selatan dengan kapasitas produksi sebesar 3,7 juta meter persegi per tahun.
Dengan tambahan Plant 5B, Plant 5C dan Plant 4C, sambungnya, perusanaan bakal memiliki total kapasitas terpasang sebesar 72 juta meter persegi per tahun.
Tidak hanya ARNA, terdapat dua investasi lainnya di sektor ubin keramik pada paruh pertama 2022 di Kawasan Industri Kendal senilai Rp1,2 triliun dan di Kawasan Industri Terpadu Batang dengan nilai investasi mencapai Rp 1,5 triliun.
Plt. Direktur Jenderal Industri Kimia, Farmasi dan Tekstil (IKFT) Kemenperin Ignatius Warsito mengatakan perluasan pabrik akan memperkuat aliran rantai pasok ubin keramik nasional yang sejalan dengan program subtitusi impor sebesar 35 persen.
Sebagai informasi, permintaan pasar dalam negeri untuk ubin keramik mencapai 7,8 juta ton pada 2021.