Bisnis.com, JAKARTA – Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat terus mengawal penyelesaian proyek Jalan Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu, terutama untuk Seksi 2A yang ditargetkan selesai akhir tahun.
Dikutip dari situs resmi BPJT, Kamis (16/6/2022), Seksi 2a Jaka Sampurna – Margajaya sepanjang 4,12 kilometer saat ini tengah memasuki tahapan konstruksi dengan progres konstruksi sebesar 89,97 persen. Ruas tersebut ditargetkan selesai menjelang akhir 2022.
Adapun, Jalan Tol Becakayu memiliki panjang dengan total sepanjang 16,02 km yang terdiri atas dua seksi yaitu adalah Seksi 1 Kasablanka – Jaka Sampurna sepanjang 11,9 km yang saat ini sudah beroperasi.
Jalan Tol Becakayu yang dikelola PT Kresna Kusuma Dyandra Marga juga terkoneksi dengan Jalan Tol Ir Wiyoto Wiyono MSc via Gerbang Tol (GT) Pisangan.
Dengan terhubungnya seluruh ruas Jalan Tol Becakayu, diharapkan dapat menjadi alternatif bagi para pengguna jalan tol khususnya dari Bekasi menuju Tanjung Priok dan sekitarnya dengan waktu tempuh yang jauh lebih singkat.
Selain itu, kehadiran Jalan Tol Becakayu diharapkan memberikan kontribusi yang signifikan untuk dapat mengurai kemacetan lalu lintas kota Jakarta dan Bekasi, seperti kepadatan lalu lintas yang kerap terjadi di wilayah Kalimalang dan sekitarnya.
Jalan tol tersebut juga akan mengurai kemacetan di Jalan Tol Jakarta – Cikampek yang sering mengalami penumpukan volume kendaraan khususnya di Gerbang Tol Halim.