Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menparekraf Sandiaga Tinjau Kesiapan MotoGp Mandalika, Sudah Siap?

Pemerintah bakal maksimal dalam mempersiapkan MotoGp Mandalika yang dipastikan akan memberikan dampak besar pada sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. 
Kondisi desa pariwisata, Desa Ende, di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Jumat (19/11/2021), yang siap menyambut ajang internasional WSBK 2021 dan MotoGP 2022 di Mandalika, Lombok, NTB. ANTARA/HO-KSP.
Kondisi desa pariwisata, Desa Ende, di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Jumat (19/11/2021), yang siap menyambut ajang internasional WSBK 2021 dan MotoGP 2022 di Mandalika, Lombok, NTB. ANTARA/HO-KSP.

Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno meninjau persiapan pelaksanaan balap internasional MotoGP Indonesia 2022 yang akan berlangsung di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, pada 18-20 Maret 2022. 

Sandi meninjau kesiapan di sekitar kawasan Sirkuit Mandalika serta mengevaluasi beberapa isu yang harus diselesaikan. Selain infrastruktur di dalam sirkuit, Sandi juga mengecek kesiapan akomodasi, pre-event, hingga promosi produk wisata dan ekonomi kreatif sebagai upaya mendukung kesuksesan acara tersebut.

"Kita punya 65 hari lagi dan pekerjaan rumah kita sangat berat. Karena selain pembangunan infrastruktur juga harus kita siapkan pre-event ekonomi kreatif, produk-produk ekonomi kreatif, dan bagaimana kita juga bisa memberikan sinyal bahwa perhelatan MotoGP ini menjadi kebangkitan ekonomi," kata Sandi melalui siaran pers, Rabu (12/1/2022). 

Ia mengatakan pemerintah bakal maksimal dalam mempersiapkan salah satu agenda internasional yang dipastikan akan memberikan dampak besar pada sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. 

"Kami fully support dan ini arahan dari Presiden bahwa MotoGP ini harus sukses dan tidak ada celah untuk membuat kesalahan atau no room for error. Oleh karena itu kita akan lakukan persiapan secara matang dan pelatihan-pelatihan SDM," tuturnya. 

Dia meminta stakeholder pariwisata dan ekonomi kreatif untuk segera melakukan koordinasi, sinkronisasi, dan harmonisasi. Berkolaborasi bersama menunjukkan kesiapan Indonesia dan memanfaatkan momentum ini untuk penciptaan lapangan kerja, semangat untuk kebangkitan ekonomi Tanah Air.

"Tadi pagi saya berkeliling dan menemukan beberapa catatan seperti penerangan dan air yang kita akan koordinasikan dengan ITDC, dari sisi teknis sudah ditangani oleh tim yang sudah berpengalaman untuk menangani balap tingkat internasional,” kata dia. 

Di sisi lain, dia mengajak masyarakat dan komunitas pecinta binatang untuk ikut dengan pemerintah setempat membantu mencari solusi terhadap keberadaan anjing-anjing liar yang ada di sekitar kawasan. 

"Karena ada beberapa anjing yang tertabrak dan dikhawatirkan terjadi kecelakaan dan berakibat fatal bagi para pengemudi jika mencoba menghindari anjing-anjing ini. Kita ingin MotoGP ini berjalan sukses dan masalah sekecil apapun dilakukan dengan pendekatan yang bijaksana,"  kata dia. 

Perhelatan MotoGP Indonesia 2022 diprediksi akan dihadiri oleh 100.000 pengunjung dari dalam atau luar negeri. Terkait akomodasi, Kemenparekraf akan memastikan terlebih dulu jumlah penonton yang sudah terverifikasi untuk disesuaikan dengan tingkat ketersediaan kamar yang ada. 

"Nanti sebagai alternatifnya bisa diarahkan ke homestay, cabin atau glamping, hingga cruise dan juga keterlibatan masyarakat setempat. Selain itu ada juga penerbangan shuttle dari Bali atau Surabaya, Banyuwangi, yang bisa dijadikan alternatif," ujarnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper