Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Agustus 2021, Arus Peti Kemas Kuala Tanjung Tumbuh 35 Persen

PT Prima Multi Terminal mencatat arus peti kemas di Kuala Tanjung meningkat hingga 31,5 persen pada Agustus 2021 secara year on year.
Pelabuhan Kuala Tanjung. Sebagai hub internasional, pelabuhan ini didesain untuk mengakomodasi kapal-kapal berukuran besar dengan bobot 50.000 DWT (dead weight tonnage) serta berbagai jenis muatan, dari petikemas, curah cair, hingga kargo umum. /Pelindo I
Pelabuhan Kuala Tanjung. Sebagai hub internasional, pelabuhan ini didesain untuk mengakomodasi kapal-kapal berukuran besar dengan bobot 50.000 DWT (dead weight tonnage) serta berbagai jenis muatan, dari petikemas, curah cair, hingga kargo umum. /Pelindo I

Bisnis.com, JAKARTA - PT Prima Multi Terminal (PMT) pengelola Kuala Tanjung Multipurpose Terminal (KTMT) mencatat arus peti kemas sampai dengan Agustus 2021 meningkat sebesar 31,5 persen dari 31.956 TEUs pada Agustus 2020 menjadi 42.023 TEUs.

Direktur Utama Pelindo I Prasetyo mengatakan kinerja pelabuhan di KTMT terus menunjukkan pertumbuhan yang positif. Arus kunjungan kapal yang dilayani sampai dengan Agustus 2021 sebanyak 248 call, naik 32 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada 2020 sebanyak 169 call.

Senada dengan pertumbuhan bongkar muat, curah cair juga mengalami peningkatan. Sampai dengan Agustus 2021 tercatat throughput curah cair mencapai 485.378 ton, meningkat signifikan sebanyak dua kali lipat dari capaian pada periode yang sama tahun 2020 yang sebanyak 242.491 ton.

“Pertumbuhan throughput di Kuala Tanjung Multipurpose Terminal [KTMT] menunjukkan pertumbuhan yang signifikan setiap tahunnya. Kami pun berterima kasih kepada mitra bisnis yang sudah mempercayai kegiatan bongkar muat peti kemas, curah cair, dan general cargo kepada kami,” ujarnya melalui siaran pers, Senin (27/9/2021).

Saat ini PMT merupakan operator terminal di Pelabuhan Kuala Tanjung yang menghadap langsung ke Selat Malaka. Pelindo I sejak akhir tahun lalu juga telah melakukan rebranding konsep Kuala Tanjung yang terdiri dari kawasan pelabuhan dan kawasan industri sebagai Kuala Tanjung Port and Industrial Estate (Kuala Tanjung PIE) dengan mengusung tagline Indonesia’s Logistic and Supply Chain Hub.

Sebagai informasi PT Prima Multi Terminal (PMT) yang mengelola Kuala Tanjung Multipurpose Terminal (KTMT), merupakan anak usaha patungan Pelindo I, PT Pembangunan Perumahan Tbk., dan PT Waskita Karya.Tbk. Selama 7 tahun berdirinya, PMT mengharapkan untuk bisa lebih mengoptimalkan manfaat lokasi strategis Pelabuhan Kuala Tanjung yang berhadapan langsung dengan Selat Malaka.

Dia berharap Kuala Tanjung dapat terus menjadi wilayah yang potensial untuk melakukan investasi. Utamanya dalam mengembangkan logistic and supply chain business.

“Tujuh tahun, bukan waktu yang singkat bagi perjalanan suatu korporasi. Tujuh tahun adalah waktu yang cukup lama untuk mendapatkan pengalaman yang berharga. Kami bangga dengan perkembangan bisnis PMT yang semakin berkembang, kita berharap PMT mampu mengambil tantangan besar untuk membuat PMT semakin kuat dan besar untuk mewujudkan visi perusahaan,” ujarnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper