Bisnis.com, SEMARANG - Kawasan Industri Batang menjadi potensi besar bagi Daop 4 untuk meningkatkan volume angkutan logistik.
Hal tersebut disampaikan oleh EVP Daop 4 Wisnu Pramudyo, kepada Tim Jelajah Kereta Api Bisnis Indonesia, Selasa (27/7/2021). Menurut Wisnu, pembangunan kawasan industri di Batang akan menjadi magnet angkutan logistik kereta api.
Wisnu mengatakan, yang saat ini menjadi potensi terdekat angkutan logistik PT Kereta Api Indonesia (Persero) adalah pembangunan Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB).
Selain KITB, ada juga Kawasan Industri Wijayakusuma (KIW) di Batang dan Brebes yang memungkinkan meningkatkan kebutuhan angkutan logistik oleh KAI.
"Ini akan jadi potensi dan akan dibangun depot ke arah kawasan industri," jelas Wisnu.
Artinya kata Wisnu, jika dibangun banyak kawasan industri di kawasan Daop 4 Semarang, juga akan menambah banyak pembangunan pergudangan.
"Artinya ketika itu nanti ada warehouse-warehouse yang dibangun berarti ada peningkatan angkutan logistik dari Semarang menuju Jakarta atau sebaliknya," kata Wisnu.
Untuk itu, kemungkinan kata Wisnu, kereta api khusus nantinya akan dioptimalkan untuk beroperasi. Pasalnya, saat ini kebutuhan angkutan logistik di Jawa oleh kereta api baru dilayani oleh 40 persen kereta api logistik.
"Kereta api logistik masih bisa dioptimalkan, jadi kemungkinan volume akan terus bertambah," jelasnya. (K34)