Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Proyek Tol Pekanbaru-Bangkinang Libatkan Banyak Kontraktor Lokal

Setiap proyek tol termasuk Pekanbaru - Bangkinang dirancang melibatkan banyak kontraktor dan subkontraktor lokal, selain juga ada program padat karya.
Ilustrasi - Foto udara Tol Pekanbaru-Dumai/Antara-FB Anggoro
Ilustrasi - Foto udara Tol Pekanbaru-Dumai/Antara-FB Anggoro

Bisnis.com, PEKANBARU - Badan Pengatur Jalan Tol menyatakan pembangunan proyek tol ruas Pekanbaru - Bangkinang melibatkan banyak kontraktor lokal.

Kepala BPJT Danang Parikesit menjelaskan untuk mendorong pemulihan ekonomi di Tanah Air setiap proyek infrastruktur termasuk jalan tol banyak melibatkan kontraktor dan subkontraktor lokal.

"Memang tiap proyek tol termasuk Pekanbaru - Bangkinang ini kami rancang dengan melibatkan banyak kontraktor dan subkontraktor lokal, selain itu juga ada program padat karya," ujarnya, dikutip dari tayangan video streaming Sekretariat Presiden, Rabu (19/5/2021).

Dia memerinci untuk program padat karya tunai di tol Pekanbaru - Bangkinang selama 2021 dilibatkan sekitar 5.800 orang pekerja setempat.

Selain dukungan kepada kontraktor, subkontraktor dan pekerja lokal, pembangunan tol yang menghubungkan Riau dan Sumatra Barat ini dapat berjalan lancar berkat dukungan pemda setempat.

Danang menyebutkan dukungan dari Bupati Kampar yang membantu penyediaan tanah bagi proyek jalan bebas hambatan tersebut.

Sebelumnya Presiden Jokowi menyebut saat ini pembangunan tol Pekanbaru - Padang ke arah Bangkinang sudah berjalan kurang lebih 40 km. Pemerintah mengharapkan progresnya semakin hari, semakin panjang.

Presiden menyebutkan dengan adanya jalan tol, mobilitas barang dan mobilitas orang bisa dipercepat, Indonesia pun akan memiliki daya saing yang tinggi terhadap negara-negara lain.

Dengan adanya tol, produk-produk baik di Provinsi Riau maupun di Padang, Sumatra Barat, akan memiliki daya saing yang baik.

"Terutama dalam rangka bersaing dengan produk dari negara-negara lain," ujar Presiden.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Arif Gunawan
Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper