Bisnis.com, JAKARTA — PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero) terus mendukung pengembangan infrastruktur sektor air minum secara berkelanjutan yang menyediakan akses air bersih berkualitas untuk masyarakat.
Direktur Utama PII M Wahid Sutopo mengatakan pihaknya baru saja menyediakan penjaminan untuk proyek dengan skema kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU) unsolicitied yaitu Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Karian-Serpong.
Proyek SPAM Karian-Serpong adalah proyek ke-34 yang mendapatkan skema penjaminan dari PT PII dan proyek SPAM yang keenam setelah SPAM Umbulan, SPAM Bandar Lampung, SPAM Semarang Barat, SPAM Pekanbaru, dan SPAM Jatiluhur I.
"Harapannya, melalui penjaminan pemerintah oleh PII ini terus memperkuat keyakinan bagi para investor dan lembaga keuangan untuk berpartisipasi dalam investasi dan pembiayaan dalam pembangunan infrastruktur nasional khususnya di sektor SPAM,” ujar Sutopo melalui siaran pers, Senin (3/5/2021).
Menurutnya, dalam proyek ini, PII memberi fasilitas penjaminan pemerintah atas risiko gagal bayar penanggung jawab proyek kerja sama (PJPK) dan risiko terminasi.
PII bertindak sebagai badan usaha penjaminan infrastruktur (BUPI) dengan pelaksana PT Karian Water Services yang dibentuk oleh pemenang lelang, yaitu konsorsium K-Water dan PT Adhi Karya (Persero) Tbk. sebagai badan usaha pelaksana (BUP) dalam perjanjian penjaminan terkait proyek.
PII juga menandatangani perjanjian regres dengan Kementerian PUPR sebagai PJPK.
Proyek SPAM Regional Karian-Serpong merupakan proyek pembangunan dan pengoperasian SPAM berkapasitas 4.600 liter/detik yang dilaksanakan dengan skema KPBU untuk jangka waktu kerja sama sampai dengan 30 tahun setelah tanggal operasi komersial (COD) yang akan memasok kebutuhan air bersih di wilayah DKI Jakarta, Kota Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan.