Bisnis.com, JAKARTA – Harga properti terutama hunian diperkirakan naikan apabila program vaksinasi berjalan sukses.
Ketua Umum DPP Asosiasi Real Estate Broker Indonesia (AREBI) Lukas Bong menuturkan kondisi 2021 akan seperti 2020 termasuk soal harga properti terutama hunian.
"Jadi, tahun ini tidak ada yang signifikan membuat harga properti terutama hunian naik, karena akan seperti tahun 2020," ujarnya.
Namun, apabila program vaksinasi yang tengah dilakukan berjalan sukses dan efektif, maka diproyeksikan terdapat kenaikan harga properti yang signifikan.
"Saya yakin kalau program vaksinasi ini berjalan sukses maka harga properti terutama hunian akan naik signifikan. Makanya, saat ini waktu yang tepat beli properti," kata Lukas.
Saat ini harga properti untuk hunian sekunder mengalami penurunan harga atau adanya penerapan harga Covid. Hal ini yang membuat investor mau masuk ke pasar sekunder karena harga Covid.
Baca Juga
Harga Covid-19 yang dimaksud yakni diskon besar-besaran yang dilakukan oleh pemilik properti pada kondisi bisnis yang tertekan.
Dia juga mengemukakan bahwa rumah tapak dan unit apartemen siap huni tetap menjadi subsektor terdepan di antara bisnis properti sepanjang tahun ini, melanjutkan tren sepanjang tahun lalu.