Bisnis.com, JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mengatakan jalur hilir kereta api (KA) antara Stasiun Kedunggedeh–Stasiun Lemahabang, Kabupaten Bekasi, sudah dapat dilewati oleh semua kereta api setelah sebelumnya tergerus oleh banjir.
VP Public Relations KAI Joni Martinus mengatakan demi keamanan dan keselamatan, untuk sementara waktu KA yang melintasi jalur tersebut masih dibatasi kecepatannya yakni maksimal 10 km/jam yang secara bertahap akan semakin ditingkatkan.
"Dengan beroperasinya jalur tersebut, maka seluruh kereta api di Daop 1 Jakarta, khususnya dari dan menuju Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen, dapat kembali beroperasi," ujarnya dalam siaran pers, Selasa (23/2/2021).
Joni menuturkan petugas KAI telah melakukan berbagai langkah dan upaya dengan terus bekerja secara terus menerus 24 jam untuk normalisasi, menguatkan pondasi, menambah batu balas/kricak, dan memadatkan jalur KA dengan menggunakan alat berat serta melakukan penambahan jumlah personel di lokasi.
KAI, lanjutnya, juga akan terus melakukan peningkatan kemampuan pada jalur double track tersebut sehingga lintas tersebut dapat dilewati kembali dengan kecepatan normal. Dalam upaya normalisasi ini, seluruh jajaran KAI hingga level Direksi turun langsung ke lapangan untuk ikut memastikan progres pengerjaannya.
"Kami atas nama manajemen KAI mengucapkan permohonan maaf kepada para pelanggan karena terganggunya perjalanan dan pelayanan kereta api akibat banjir yang terjadi wilayah Daop 1 Jakarta. KAI juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak di antaranya Kementerian Perhubungan dan pemerintah daerah setempat yang telah memberikan dukungan dan membantu jalannya proses perbaikan jalur KA ini," imbuhnya.
Baca Juga
Sebagai informasi, KA pertama yang melintasi jalur tersebut adalah KLB D1/10481 pada pukul 10.29 WIB. Sebelumnya beberapa perjalanan KA dari Jakarta terpaksa dibatalkan kembali khususnya untuk 7 keberangkatan KA pagi hari ini.
Selain pembatalan perjalanan KA jarak jauh dengan jadwal keberangkatan pagi hari, 4 perjalanan KA Lokal relasi Cikarang - Purwakarta (PP) yang operasionalnya melintasi jalur tersebut juga dibatalkan.
