Bisnis.com, JAKARTA — PT Wijaya Karya (Persero) Tbk belum memperoleh proyek baru di luar negeri pada pertengahan tahun ini meskipun perseroan menargetkan untuk memperoleh proyek baru dari luar negeri senilai Rp5,7 triliun sepanjang 2020.
Sekretaris Perusahaan PT Wijaya Karya Tbk. (WIKA) Mahendra Wijaya mengatakan bahwa perusahaan masih mengerjakan proyek dari sisa kontrak di luar negeei yang sudah didapatkan dari tahun sebelumnya.
"Untuk 2020 ini, WIKA memang belum membukukan kontrak baru di luar negeri, kami masih mengerjalan sisa kontrak yang sudah didapatkan pada tahun-tahun sebelumnya," ujarnya kepada Bisnis, Rabu (15/7/2020).
Saat ini proyek yang masih berjalan proyek yakni di Taiwan, Timor Leste, UEA (Dubai), Niger, dan Aljazair.
Di Aljazair, kata Mahendara, WIKA membangun social housing, lalu di Taiwan membangun sub-station MRT, di Timor Leste membangun gedung dan jembatan di Timor Leste, dan di UEA memnggarap Dubai Expo Facility.
"Kami hanya konstruksi saja proyek di luar negeri," katanya.
Baca Juga
Perusahaan saat ini tengah mengkaji ulang sejumlah target akibat kondisi global pandemi Covid-19. Hal ini dilakukan agar lebih realistis dan menyesuaikan dengan kondisi yang ada. "Ini agar lebih realistis, tetapi [kami] tetap optimis," ucap Mahendra.