Bisnis.com, JAKARTA–Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara mengenang kembali pesan dari Wakil Menteri Keuangan sebelumnya yakni Mardiasmo.
Saat Suahasil dilantik menjadi Wakil Menteri Keuangan menggantikan Mardiasmo, Mardiasmo menekankan pentingnya bagi pejabat untuk “iso rumongso” (empati) dan bukan mengedepankan “rumongso iso" (merasa bisa).
Dalam pidato serah terima jabatan pasca pelantikan Suahasil, Mardiasmo mengungkapkan bahwa dirinya selaku Wakil Menteri Keuangan selalu berpegang pada filosofi "iso rumongso" dan menahan diri untuk berbicara agar tidak timbul dualisme kepemimpinan antara dirinya dengan Menteri Keuangan.
Hal ini juga sejalan dengan himbauan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Sri Mulyani sering menekankan bahwa pada pejabat untuk menumbuhkan empati dalam bekerja.
Empati, kreativitas, dan keahlian analitis atas masalah merupakan keterampilan yang tidak dapat digantikan oleh mesin sehingga keterampilan ini perlu dikembangkan oleh pejabat.
Presiden Joko Widodo juga berpesan kepada Suahasil untuk membantu pemerintah membuat kebijakan yang memperbaiki anggaran dan meningkatkan investasi.
“Beliau [Presiden Joko Widodo] bilang Pak Suahasil bantu Menteri Keuangan sebagai Wakil Menteri untuk perbaiki anggaran. Bikin kebijakan yang bisa mendorong investasi,” kenang Suahasil pada acara Seminar Pertamina yang mengusung tema 'Leadership Insight GM Academy' di Gedung Utama Pertamina Kamis (7/11/2019).
Oleh karena itu, Kementerian Keuangan pun telah membentuk tim kerja untuk mengevaluasi anggaran dan akan memangkas anggaran-anggaran yang tidak jelas dan tidak tepat sasaran.
