Bisnis.com, BENGKULU - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan perbaiki jalan non nasional yang terkena abrasi air laut sehingga hampir melumpuhkan 9 desa di Bengkulu Utara.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan bahwa setelah meninjau dua jalan yang terkena abrasi di kawasan Bengkulu Utara, pihaknya akan melakukan perbaikan dan tindakan preventif agar tidak lagi terjadi kasus serupa.
"Jadi saya kira walaupun ini non status ini ya, tapi ada 9 desa disini tetap harus saya kerjakan ya April 2019. Nanti putus tambah susah," ujarnya saat peninjauan jalan yang terkena abrasi di Bengkulu, Sabtu (16/3/2019).
Sebagai informasi, Provinsi Bengkulu memiliki garis panjang 525 kilometer yang melintasi 7 kabupaten, dan abrasi jalan ini acapkali terjadi. Basuki menambahkan, akan dilakukan langkah pencegahan abrasi ini kembali terjadi.
"Kita bikin tanah dulu dengan batu-batu besar, mencegah hal serupa biasanya pake tetrapod. Tapi kita cari yang prioritas, Kalau mau kita prospek pake tetrapod tapi lebih mahal," tuturnya.
Dirjen Sumber Daya Air Kementerian PUPR Hari Suprayogi mengatakan bahwa untuk tahun ini belum ada wacana untuk melakukan pengamanan di Bengkulu, namun apabila dibutuhkan akan dikerjakan. "Tahun ini pengamanan di bengkulu tidak ada, tapi selama ini ada di Kabupaten Mukomuko."
