Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemerintah Pilih 8 Kelompok Industri Unggulan untuk Prioritas Ekspor

Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian telah merumuskan dan memilih sebanyak delapan kelompok industri di Tanah Air yang akan diusulkan agar dapat menjadi kelompok industri pilihan untuk mendorong ekspor nasional saat ini.
Suasana bongkar muat peti kemas di Jakarta International Container Terminal, Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (8/1/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam
Suasana bongkar muat peti kemas di Jakarta International Container Terminal, Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (8/1/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTAKementerian Koordinator Bidang Perekonomian telah merumuskan dan memilih sebanyak delapan kelompok industri di Tanah Air yang akan diusulkan agar dapat menjadi kelompok industri pilihan untuk mendorong ekspor nasional saat ini.

Deputi Koordinator Bidang Perniagaan dan Industri Kemenko Perekonomian Bambang Adi Winarso menyatakan bahwa saat ini memang terdapat banyak pilihan kelompok industri yang bisa mendongkrak ekspor, tetapi dari hasil kajian sementara ini diusulkan akan ada delapan kelompok industri pilihan.

"Iya itu usulannya ada delapan kelompok industri pilihan," ujarnya kepada Bisnis.com, Senin (28/1/2019).

Delapan kelompok industri pilihan yang berpotensi dapat mendongkrak ekspor tersebut antara lain lima kelompok industri prioritas dari Kementerian Perindustrian, yang termasuk pada Industri 4.0 dan juga tambahan tiga kelompok industri prioritas kajian dari Kemenko Perekonomian.

Adapun lima kelompok industri prioritas yang termasuk dalam Industri 4.0 tersebut adalah; pertama, industri makanan dan minuman; kedua, industri tekstil dan pakaian; ketiga, industri elektronik; keempat, industri otomotif; dan kelima, industri kimia.

Sementara itu, tiga industri pilihan lainnya adalah, pertama, industri perikanan baik segar maupun olahan; kedua, industri permesinan; ketiga industri furniture.

Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso membenarkan bahwa dari banyak industri yang bisa dijadikan pilihan, telah mengerucut menjadi delapan industri pilihan yang akan didorong untuk menjadi unggulan guna mendongkrak ekspor nasional.

"Dari beberapa kajian kami, ada delapan industri yang bisa dijadikan unggulan untuk mendongkrak ekspor ke depan. Iya delapan itu, lima di antaranya seperti yang masuk dalam Industri 4.0 dan dari hasil kajian berbagai pihak, kami tambah lagi tiga, menjadi delapan," ujarnya, belum lama ini.

Menurutnya, saat ini Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian sedang dalam tahap finalisasi kebijakan terkait komoditas unggulan apa saja yang bisa didorong untuk ekspor nasional dari sejumlah industri pilihan tersebut.

"Kami akan paparkan semua saat rakor untuk dipilih unggulannya. Kami sedang finalisasi kebijakannya," ujarnya.

Susiwijono menerangkan bahwa guna melaksanakan kebijakan pilihan industri berorientasi ekspor tersebut, pemerintah segera menetapkan komoditi ekspor unggulan beserta kebijakannya yang harus dilakukan untuk mendorong ekspor nasional tersebut.

Menurutnya, upaya tersebut merupakan salah satu langkah jangka menengah panjang yang disiapkan pemerintah dalam rangka memperbaiki neraca perdagangan dan pada ujungnya dapat menekan defisit transaksi berjalan Indonesia saat ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Edi Suwiknyo
Editor : Achmad Aris

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper