Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PROYEK PSN: Pemerintah Mulai Mendata Keterlibatan Swasta

Bisnis.com, JAKARTA Pemerintah mulai mendata keterlibatan swasta dalam proyek startegis nasional atau PSN.
Presiden Joko Widodo (tengah) didampingi Gubernur NTT Frans Lebu Raya (kedua kiri) meninjau bendungan Raknamo usai meresmikan tiga proyek strategis nasional di Desa Raknamo, Kabupaten Kupang, NTT, Selasa (9/1). Tiga proyek strategis nasional yang diresmikan itu adalah Bendungan Raknamo, Pos Lintas Batas Negara Wini dan PLBN Motamasin./ANTARA-Kornelis Kaha
Presiden Joko Widodo (tengah) didampingi Gubernur NTT Frans Lebu Raya (kedua kiri) meninjau bendungan Raknamo usai meresmikan tiga proyek strategis nasional di Desa Raknamo, Kabupaten Kupang, NTT, Selasa (9/1). Tiga proyek strategis nasional yang diresmikan itu adalah Bendungan Raknamo, Pos Lintas Batas Negara Wini dan PLBN Motamasin./ANTARA-Kornelis Kaha

Bisnis.com, JAKARTA — Pemerintah mulai mendata keterlibatan swasta dalam proyek startegis nasional atau PSN.

Direktur Program Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) Rainier Haryanto mengatakan, kegiatan ini memiliki tujuan perbaikan data serta penting untuk menepis rumor yang kerap beredar kalau proyek negara hanya dikerjakan oleh BUMN.

"Hari ini kami mengumpulkan sejumlah BUMN untuk menginstruksikan mereka membuat data keterlibatan swasta dalam proyek yang sedang dikerjakan," katanya, Kamis (1/3/2018).

Rainier menyebut pihaknya memberikan waktu pada BUMN untuk mendata dalam 2 pekan ke depan. Saat ini sejumlah PSN meski dikerjakan oleh BUMN tetapi kerap melibatkan swasta baik yang bersifat investasi maupun subkontraktor.

Dirinya menegaskan kegiatan ini juga tidak memiliki hubungan dengan instruksi Presiden Joko Widodo yang meminta peninjauan ulang terhadap PSN yang belum dikerjakan.

"Ini juga bukan evaluasi kami hanya ingin mendata. Sebab misalnya proyek tol yang dikerjakan BUMN kerap melibatkan vendor. Nah, profil vendor ini yang sedang kami data supaya kita menegerti kapasitas kita di luar BUMN ini seperti apa," katanya.

Menurut Rainier, data ini ke depan juga menjadi acuan kualitas kinerja dan kapasitas termasuk resourceses secara detail. Dirinya menyebut saat ini dari 245 PSN ada 165 yang sudah masuk tahap finansial close. Namun, di luar skema KPBU proyek tidak akan dilakukan finansial close karena sudah dianggarkan APBN.

Adapun kendala dalam bidang pertanahan sejak 2016 tercatat 49% saat ini sudah turun hingga 29%.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Achmad Aris

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper