Bisnis.com, JAKARTA--Bank Indonesia memperkirakan tekanan kenaikan harga melambat pada Agustus 2016. Hal itu terindikasi dari Indeks Ekspektasi Harga (IEH) 3 bulan mendatang menurun 2,7 poin menjadi 171,3.
Setelah mengalami tren kenaikan pada Juni 2016-Juli 2016, BI memperkirakan tekanan harga akan mulai melambat pada Agustus 2016. Melambatnya tekanan kenaikan harga terjadi pada kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau seiring perkiraan kembali normalnya permintaan setelah momentum Lebaran 2016.
Tekanan harga akan kembali meningkat pada November 2016 yang diperkirakan naik dari bulan sebelumnya.
Di sisi lain, survei Konsumen BI pada Mei 2016 mengindikasikan  optimisme konsumen yang meningkat dari bulan sebelumnya. Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Mei 2016 yang tercatat sebesar 112,1 atau meningkat 3,1 poin dari bulan sebelumnya.Â
Kondisi keuangan konsumen pada Mei 2016 juga menunjukkan terjadinya peningkatan keyakinan konsumen. Porsi pendapatan responden BI untuk konsumsi naik 0,8% dari bulan sebelumnya menjadi 69,6%. Porsi tabungan terhadap pendapatan dan porsi pembayaran cicilan pinjaman terhadap pendapat masing-masing turun 0,6% dan 0,3%.
Sementara itu, kondisi enam bulan mendatang atau November 2016, hasil survei BI menunjukkan perkiraan kenaikan jumlah tabungan yang lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya. Posisi pinjaman pada enam bulan mendatang juga bakal meningkat dari bulan sebelumnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
