Bisnis.com, JAKARTA—Proyek kanal Cikarang Bekasi Laut, inland waterways, yang dikerjakan oleh PT Pelabuhan Indonesia II akan dimulai pembangunannya pada 2016 dan ditargetkan selesai dalam kurun dua tahun.
Dede Martin, Plt Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo II), mengatakan saat ini pihaknya sedang memproses investigasi survei dan kajian pasar untuk kanal tersebut.
“Pada 2016-nya kapan belum tahu. Kajiannya sedang berjalan, hanya kita butuh orang yang berpengalaman di sini,” ungkapnya, Rabu (17/3/2016).
Perusahaan, lanjutnya, membuka kesempatan bagi partner yang ingin bergabung dalam proyek ini. Dengan demikian, Pelindo II akan melakukan beauty contest untuk pengerjaan proyek ini. “Harus transparan. GCG-nya harus jalan,” tegasnya.
Sementara itu, PT PPI yang merupakan anak usaha PT Pelabuhan Indonesia II (Pelindo II) telah menyelesaikan pre-feasibility study atau prakajian kelayakan terhadap pengembangan Kanal CBL ini.
Dalam paparan di depan pengusaha Belgia di Maritime Summit, dia mengungkapkan nilai proyek ini mencapai Rp3,4 triliun.
Adapun, proyek ini bermanfaat untuk mengurangi kemacetan di jalan raya antara Pelabuhan Tanjung Priok dan kawasan industri di Karawang, Cikarang dan sekitarnya. Selain itu, proyek ini juga ditujukan untuk menekan dwelling time di Pelabuhan Tanjung Priok.