Bisnis.com,SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta kepada Otoritas Jasa Keuangan dapat berperan dalam membantu menyelesaikan persoalan yang dihadapi UMKM di Jawa Tengah di bidang permodalan, pemasaran dan manajemen.
Menurutnya, OJK perlu pro-aktif untuk mengembangan usaha bagi wong cilik karena tugas pemerintah dalam mendorong UMKM hanya sebatas regulasi dan merangkul perguruan tinggi serta industri besar untuk meningkatkan inovasi dan kreasi dari UMKM.
“Kita harapkan dengan kehadiran OJK, usaha kecil menengah bisa mendapatkan informasi lembaga pembiayaan yang benar, jangan bodong, caranya juga bener. Kalau (UMKM) tidak tahu, nanti ada konsultansi yang diberikan termasuk jaminan asuransi edukasi dan macam-macam,” pinta Gubernur Ganjar Pranowo dalam laman Pemprov Jateng, Jumat (15/1/2016).
Untuk lebih dekat dengan masyarakat, Ganjar menginginkan OJK memberikan pelayanan melalui teknologi informasi berupa sosial media. Menurutnya, melalui teknologi informasi tersebut, semua persoalan yang terkait dengan kewenangan OJK, yang dilayangkan kepadanya, bisa dilink-kan langsung ke OJK agar persoalan cepat selesai.
Anggota Dewan Komisioner Bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen OJK, Kusumaningtuti S Soetiono mengatakan saat ini OJK juga sudah menggunakan sosial media dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat. Namun, belum berjalan optimal, sehingga dirinya menyambut usulan dari Gubernur Ganjar Pranowo untuk lebih mengoptimalkannya.