Bisnis.com, JAKARTA--Sejalan dengan semangat Transformasi yang telah dilakukan, Pelindo 1 berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik dengan mengoptimalkan layanan disemua lini kepada pengguna jasa. Peningkatan layanan ini dilakukan dengan memaksimalkan semua aspek termasuk Fasilitas, Peralatan, Informasi dan Teknology, System dan juga Sumber Daya Manusia.
Salah satu layanan utama yang diberikan adalah segmen Pelayanan Kapal atau Marine Service. Selain Pelayanan Petikemas dan Pelayanan Curah Cair CPO, Pelindo 1 juga mengoptimalkan Pelayanan Kapal. Letak strategis wilayah kerja Pelindo 1 yang berhadapan langsung dengan Selat Malaka, yang merupakan alur pelayaran terpadat di dunia merupakan potensi dan peluang yang yang harus dikembangkan.
Salah satu upaya yang dilakukan oleh Pelindo 1 untuk mengoptimalkan pelayanan jasa kepelabuhanan di Selat Malaka ini adalah dengan mengembangkan Bisnis Marine Services, seperti pelayanan pemanduan laut dalam (Deep See Pilotage) di Selat Malaka, pelayanan Kegiatan Ship To Ship Transfer (STS) atau kegiatan alih muat komoditas dari satu kapal ke kapal lain di Perairan Pelabuhan Tanjung Balai Karimun, dan pelayanan pemanduan dan penundaan di Terminal Untuk Kepentingan Sendiri (TUKS). Dan saat ini peluang tersebut masih hampir sebagian besar dikelola oleh negara tetangga.
"Untuk meraih pasar tersebut, Pelindo 1 menyiapkan segala sumber daya yang dimiliki untuk mendukung hal tersebut, termasuk kesiapan SDM, Fasilitas dan Peralatan. Salah satunya adalah kesiapan peralatan yang ditandai dengan telah disiapkan satu peralatan armada kapal, yaitu Kapal Tunda atau Tug Boat yang bernama Sei Deli V yang akan melayani kegiatan Marine Services di pelabuhan Tanjung Balai Karimun yang merupakan cabang di wilayah Pelindo 1," ujar ACS Humas Pelindo1, M. Eriansyah dalam siaran pers yang diterima Bisnis.com.
Dijelaskan bahwa "Kapal Tunda Sei Deli V dengan spesifikasi panjang 32,5 m, kecepatan 12 knot, Bollard Pull 35 Ton dan didukung oleh tenaga 3200 HP (2 X 1600 HP) serta didukung dan dilengkapi dengan Steering Rudder Propeler (SRP) atau Z-Peller yang memiliki kemampuan manuver dengan rotasi 360 dan memiliki Engine Room dengan system control yang sudah electric atau Automatic System sehingga sangat mempengaruhi dari segi keselamatan. Dan Kapal ini didesign dengan ukuran yang lebih besar dari biasanya sehingga nantinya akan bisa untuk melayani kapal-kapal ukuran VLCC (Very Large Cruide Carrier) di perairan Selat Malaka.
Sehingga secara keseluruhan spesifikasi yang dimiliki kapal tunda, mulai dari segi kelengkapan, design/ bentuk, engine/mesin memiliki keunggulan daripada Kapal Tunda yang sudah beroperasi di Pelabuhan Tanjung Balai Karimun selama ini," kata Eriansyah. Kesiapan ini terlihat dengan dilakukannya ‘Joy Sailing' Kapal Tunda Sei Deli di perairan Batu Ampar, Batam, Kepulauan Riau pada hari Selasa (15/12) lalu. Turut hadir manajemen Pelindo 1 yang dihadiri oleh Direktur Bisnis Pelindo 1, Syahputera Sembiring dan jajaran lainnya termasuk GM Pelindo 1 Tanjung Balai Karimun, Syamsul Bahri Kautjil dan GM Pelindo 1 Batam Herry Ams.
Selain menghadirkan Kapal Tunda Sei Deli V ini, Pelindo 1 juga memprogramkan untuk menambah Kapal Tunda yang lainnya pada waktu mendatang untuk memperkuat armada peralatan yang akan digunakan untuk melayani kegiatan marine services di jalur perairan selat Malaka. "Saat ini kekuatan armada Kapal Tunda yang dimiliki oleh Pelindo 1 sebanyak 16 Kapal Tunda/Tug Boat, 29 Kapal Pandu/Pilot Boat dan pendukung lainnya yang beroperasi di 14 Cabang dan 11 perwakilan di wilayah kerja Pelindo 1 yang tersebar dari Provinsi Aceh, Sumatera Utara, Riau dan Kepulauan Riau," sambung Eriansyah.
Eriansyah menyebutkan bahwa Penambahan fasilitas layanan ini, selain berpotensi menambah nilai bagi peningkatan size perusahaan, juga memiliki nilai strategis untuk pengembangan jaringan maritim nasional dan pelayanan logistik yang efisien dan kompetitif. Selain itu, juga dengan adanya penambahan peralatan, tentunya akan semakin menambah performa Pelindo 1 dalam kapasitas untuk mengoptimalkan jasa marine service di perairan internasional Selat Malaka.
"Hal ini merupakan wujud keseriusan dan bentuk komitmen Pelindo 1 dalam memberikan yang terbaik, sejalan dengan Transformasi yang telah dilakukan untuk menuju global company dan menjadi nomor satu dibisnis kepelabuhanan. Dan merupakan bagian dari dukungan kepada kebijakan Pemerintah terutama dalam program tol laut untuk memperkuat konektivitas nasional dan menciptakan biaya logistik nasional secara efisien dan efektif serta meningkatkan daya saing nasional," tutup Eriansyah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
_1669213676.jpg?w=184&h=104)
