Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sekitar 70% produk Tupperware produksi dalam negeri

Sekitar 70%-80% produk Tupperware yang dipasarkan di Indonesia sudah dibuat di Indonesia, sisanya impor dari berbagai negara, kata satu eksekutifnya.
Peralatan rumah tangga/Ilustrasi
Peralatan rumah tangga/Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA --  Sekitar 70-80% produk Tupperware yang dipasarkan di Indonesia sudah dibuat di Indonesia, sisanya impor dari berbagai negara, kata satu eksekutifnya.

Nining  W. Pernama, President Tupperware Indonesia & Vice President Sale Development Asia Pacific mengatakan sebagian besar produk-produk Tupperware yang dipasarkan di Indonesia sudah diproduksi di dalam negeri dengan menggunakan fasilitas tiga pabrik milik  perusahaan lain.

Nining, eksekutif itu mengatakan bahwa  produk-produk yang dipasarkan Indonesia kecil kemungkinannya diproduksi 100%  di Indonesia, karena juga memerlukan produk-produk dari negara lain.

Sementara cetakan produknya tidak hanya digunakan di satu negara, tapi keliling dunia. Usia desain setiap produknya bereda-beda.

Bahkan ada cetak  bertahan puluhan tahun. Cetak gelas, misalnya  sampai kini usianya lebih dari  50 tahun. Cetakan produk dari Indonesia juga ada yang masuk ke pasar global antara lain rantang.

Sedangkan gudang tempat penyimpanan produknya tedapat di empat lokasi yaitu Cikarang, Medan, Surabaya dan Balikpapan.  

Produk yang dipasarkan oleh Tupperware sekitar 90-95%  produk wadah makanan plastik dan sisanya cookware.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Reni Efita
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper