Bisnis.com, JAKARTA - Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) terus melakukan inovasi dalam melakukan pelayanan terhadap TKI,salah satunya melayani TKI dengan berdialog langsung melalui video conference.
"Jika ada persoalan terutama kasus mendesak untuk segera diselesaikan, rekan-rekan Taiwan dapat langsung melakukan video conference dan jika malam hari dapat menggunakan [aplikasi] whatsapp," kata Deputi Perlindungan BNP2TKI, Lisna Yoeliani Poeloengan dalam siaran pers yang diterima, Sabtu (24/10/2015).
Layanan video conference dilakukan dalam rangka perlindungan, penyelesaian, dan penanganan kasus TKI di Taiwan. Selain membahas penanganan kasus TKI terkini, disepakati mengenai integrasi data pada aplikasi penanganan kasus simpati yang dimiliki KDEI Taiwan dengan sistem penanganan kasus milik BNP2TKI.
Lisna menjelaskan, berbagai permasalahan terkait dengan upaya pelayanan TKI melalui video conference itu akan ditangani oleh tim Puslitfo BNP2TKI yang berkoordinasi dengan pihak IT di KDEI Taiwan.
"Dengan adanya sinkronisasi ini nantinya data penanganan kasus yang ditangani KDEI Taiwan dan BNP2TKI sama, sehingga tidak double handling penanganan kasus," katanya.
Layani Aduan TKI, Kini BNP2TKI Sediakan 'Video Conference'
Layanan video conference dilakukan dalam rangka perlindungan, penyelesaian, dan penanganan kasus TKI di Taiwan. Selain membahas penanganan kasus TKI terkini, disepakati mengenai integrasi data pada aplikasi penanganan kasus simpati yang dimiliki KDEI Taiwan dengan sistem penanganan kasus milik BNP2TKI.n
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Tegar Arief
Editor : Stefanus Arief Setiaji
Topik
Konten Premium