Bisnis.com, SURABAYA – Surabaya Plaza Hotel (SPH) berencana untuk menyiapkan 100 kamar free smoking pada tahun depan untuk menunjang kebutuhan tamunya sehingga diharapkan mampu mencapai target okupansi.
General Manager SPH Hendrick Tamonsang mengatakan, di usianya yang ke-21 tahun, SPH merasa sudah menjadi hotel yang matang dan siap menghadapi persaingan bisnis hotel di Kota Surabaya.
Salah satu langkah yang dilakukan SPH dalam 6 bulan terakhir ini adalah merenovasi 40 kamar non smoking menjadi free smoking. “Tahun depan akan disiapkan 100 kamar free smoking. Selain itu kami juga berencana memberi area merokok di Kartini Resto SPH,” katanya dalam siaran pers yang diterima Bisnis, Kamis (16/10/2014).
Hendrick menambahkan, perlahan bisnis hotel akan bergeser ke konsep smoke free untuk all area Hotel, karena konsep tersebut dinilai sudah tidak sesuai lagi untuk sisi bisnisnya. “Selama ini kami banyak menolak kebutuhan tamu yang menginginkan smoking room,” imbuhnya.
Residence Manager Tri Wahyu Utami mengatakan target okupansi SPH tahun ini adalah 75%, dan hingga September 2014 telah tercapai 73,2%. “Target memang agak menurun dari tahun sebelumnya yang mampu mencapai 77%, karena hal tersebut merupakan imbas dari semakin ketatnya persaingan bisnis hotel di kota Surabaya,” ujarnya.
Dia menambahkan, SPH kedepannya akan terus melakukan inovasi-inovasi salah satunya memberikan promo Food and Beverage setiap 6 bulan sekali, serta tetap fokus menggarap sektor MICE (Meeting Incentive, Convention, Exhibition).
Untuk merayakan HUT ke 21 Tahun pada 15 Oktober 2014, SPH pun menggelar lomba untuk kalangan media serta memotong tumpeng setinggi 2,1 meter, dengan menyajikan 21 jenis makanan sebagai hiasan.
