Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hotel Syariah Beri Kontribusi Positif untuk Pariwisata Indonesia

Ketua Umum Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) Didien Djunaedy menyatakan keberadaan hotel syariah telah memberikan kontribusi positif bagi industri pariwisata Indonesia.

Bisnis.com, JAKARTA--Ketua Umum Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) Didien Djunaedy menyatakan keberadaan hotel syariah telah memberikan kontribusi positif bagi industri pariwisata Indonesia.

Dia menyebut saat ini hotel syariah telah menyebar di beberapa daerah antara lain Jakarta, Sumatera Barat, dan Lombok. Menurut dia, hotel syariah ini menjadi pilihan bagi wisatawan dari negara Islam.

“Pasar wisata syariah itu sangat potensial, baik dari dalam maupun luar negeri. Dalam pemasaran pariwisata, hotel syariah telah menjadi bagian yang mendukung wisata syariah Indonesia,” sebutnya kepada Bisnis, Senin (14/7/2014).

Berdasarkan konferensi internasional bertajuk The 1st OIC International Forum on Islamic Tourism 2014 pada 2-3 Juni lalu, negara anggota Organisasi Konferensi Islam (OKI) bersepakat untuk memasarkan wisata syariah kepada dunia.

Sebanyak 24 negara OKI turut hadir pada konferensi tersebut, di antaranya yaitu Indonesia, Afghanistan, Bangladesh, Pakistan, Iran, Irak, Malaysia, Mesir, Palestina, Turki, dan Yaman.

“Di Berlin [Jerman] saja sudah banyak hotel yang bersertifikat halal, sehingga wisatawan dari negara Muslim bisa menginap di sana. Bebas dari alhokol serta makanan dan minumannya halal,” papar Didien.

Terkait sertifikasi halal untuk hotel dan restoran yang sebelumnya dikeluarkan MUI, menurut dia, keberadaaan Permen yang ditetapkan Januari lalu itu semakin memperkuat ketentuan usaha secara syariah.

Dalam Permen No.2/2014 dijelaskan tentang pedoman usaha hotel, restoran, dan paket sesuai syariah. Aturan tersebut menjelaskan tiga hal pengelolaan syariah di hotel dan restoran, yakni standar bersuci, beribadah, serta makanan dan minuman halal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Abdalah Gifar
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper