Bisnis.com, JAKARTA--Ketua Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi mengatakan jaminan kehalalan untuk daging sapi impor harus diperhatikan pemerintah.
“Soal sertifikat halal ini merupakan sesuatu yang sensitif karena menyangkut konsumen Muslim di Indonesia,” katanya, Rabu (9/7/2014).
Menurut dia, perlu upaya lebih untuk melakukan sertifikasi terhadap daging yang akan diimpor ke Indonesia, apalagi negara pemasok daging sapi tersebut bukan negara yang menerapkan ketentuan syariah.
Dia mencontohkan bagaimana pemasok daging dari Tiongkok mengupayakan untuk mendapat sertifikasi halal untuk daging sapi yang akan dipasok ke Indonesia.
“Mereka menyadari pasarnya yang ada di Indonesia, sehingga agar dagingnya bisa masuk, mereka mengupayakan agar dapat sertifikat halal,” tandasnya.
