Bisnis.com, JAKARTA - Pengembang properti PT Jababeka Tbk. akan memfokuskan pengembangan kota mandiri di sejumlah daerah di Indonesia.
Wakil Direktur Utama PT Jababeka Tbk. Tanto Kurniawan mengakui pengembangan kota baru untuk mengurangi kepadatan penduduk telah menjadi kebutuhan utama. Terutama di Jabodetabek, dia mengatakan kemacetan dan bencana banjir yang terjadi akhir-akhir ini merupakan tanda terlampau padatnya Ibu Kota dan kota pendukungnya .
“Saya kira itu mendesak. Itu harus dimulai, harus dipindahkan ke tempat lain dengan sentral kegiatan lain. Pilihannya, pindah Ibu Kota atau menciptakan suatu kota baru,” ungkapnya kepada Bisnis, Selasa (28/1/2014).
Lebih lanjut, Tanto mengatakan pihaknya akan berfokus menciptakan kota mandiri yang baru di seluruh provinsi di Indonesia dengan bekerjasama dengan Pemerintah Daerah dan pihak swasta lainnya. Menurutnya, perseroan tersebut telah memilih sejumlah wilayah untuk pengembangan kota baru seperti di Kendal dan Morotai.
“Dalam ulang tahun kami yang ke-25, itu merupakan visi dan misi baru kami. Dan kami siap sekali. Kami sudah membididik beberapa daerah. Misi sosial, tidak terpusat di Jabodetabek, tetapi di area lain di pulau Jawa atau di luarnya. Dalam waktu dekat kami akan putuskan kota lainnya,” katanya.
