Bisnis.com, JAKARTA--Pemerintah tetap mencoba berupaya optimal untuk memenuhi target swasembada gula dicanangkan. Meskipun, target tersebut tak kunjung tercapai.
Produksi tebu tahun ini yang dihajar oleh musim penghujan berkepanjangan membuat angka rendemen tidak mencapai harapan. Hal ini membuat produksi dan harga gula juga ikut turun signifikan. Fakta ini membuat sebagian pihak pesimis pada produksi tebu tahun depan.
Dirjen Perkebunan Kementan Gamal Nasir menyatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan 2 hal untuk masalah ini. Pertama adalah soal peningkatan produktivitas dan perbaikan budidaya. Kedua, bersama kementerian lain yang terkait, memperkuat sektor hilir.
Menurutnya, Kementan telah melakukan serangkaian upaya preventif di awal musim tanam yaitu peningkatan kemampuan pasca tanam petani dan bantuan alat-alat pengolahan seperti traktor dan alat tebas.
Ditambah lagi, lanjutnya, Kementerian Pertanian hanyalah satu dari beberapa otoritas yang berwenang di wilayah ini. Soal harga misalnya, kata Gamal, itu adalah keputusan Dewan Gula yang berisi juga petani, Kementerian Perindustrian, dan Kementerian Perdagangan.
Khusus untuk swasembada gula nasional, dia masih yakin tahun depan bisa terpenuhi. “Kalau untuk rumah tangga, saya masih optimis kita tidak perlu impor, kalau industri itu saya masih pesimis,” ujarnya kepada Bisnis, Kamis (12/12/2013).
Kedua adalah penguatan sektor hilir. Gamal menerangkan, sampai sejauh ini pemerintah terus melakukan perluasan areal tanam tebu, dan mempersiapkan pembangunan pabrik gula baru pada 2014 berjumlah antara 10-15 unit untuk menampung peningkatan produktivitas petani tebu.
Luas Areal, Produksi, dan Produktivitas Tebu Gula 2009-2012
---------------------------------------------------------------------------------------------
Tahun Luas (ribu ha) Produksi (juta ton) Produktivitas (kg/ha)
2009 422,9 2,3 5.952
2010 436,6 2,2 5.292
2011 192,5 2,2 5.030
2012 198,8 2,6 5.307
-----------------------------------------------------------------------------------------------
Sumber: Ditjen Perkebunan Kementan, BPS