Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

TOL DALAM KOTA: Konstruksi 2 Ruas Dibangun 2014

BISNIS.COM, JAKARTA--Pemegang konsesi 6 ruas tol dalam kota, PT Jakarta Tollroad Development (JTD) menargetkan dapat memulai konstruksi dua ruas tol pada awal 2014. Nilai investasi untuk membangun dua ruas pertama itu mencapai Rp16 triliun.

BISNIS.COM, JAKARTA--Pemegang konsesi 6 ruas tol dalam kota, PT Jakarta Tollroad Development (JTD) menargetkan dapat memulai konstruksi dua ruas tol pada awal 2014. Nilai investasi untuk membangun dua ruas pertama itu mencapai Rp16 triliun.

Direktur Utama PT JTD Frans Sunito mengungkapkan pihaknya sudah menyiapkan anggaran untuk membangun dua ruas pertama yakni Semanan-Sunter dan Sunter-Pulogebang.

"Konstruksi bisa dimulai di tahun 2014 dan bisa selesai pada 2017," ujarnya di sela-sela Dialog Jakarta Baru: Membangun Sistem Transportasi Jakarta di Jakarta, Selasa (28/5/2013).

Menurutnya pembangunan ruas tol akan dibangun melayang dan menjadi jalan penungjang lalu lintas dalam kota khususnya dari arah timur ke barat.

Dari jumlah tersebut sekitar Rp16 triliun akan digunakan untuk membiayai konstruksi dua ruas yang rencana dibangun melayang.

"Untuk ruas Semanan-Sunter dibutuhkan sekitar Rp 11 triliun untuk konstruksinya dan Sunter-Pulogebang mencapai Rp 5 triliun," papar Frans.

Perseroan belum melakukan proses tender konstruksi untuk dua ruas tol tersebut. Langkah ini akan dilakukan di saat mendekati proses konstruksi.

Ruas Semanan-Sunter memiliki panjang 17,88 km sementara Sunter-Pulo Gebang sepanjang 11 km.

"Kontraktornya belum ada. Nanti akan dibuka lelang konstruksinya. Secara pendanaan kita sudah siap," ujar dia.  (ra)

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Thomas Mola
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper