Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

INDUSTRI TPT: API Optimistis Produksi Tekstil Tumbuh 4%

BISNIS.COM, JAKARTA-Di tengah tren penurunan produksi, industri tekstil nasional tahun ini diprediksi masih bisa tumbuh sekitar 4%.Ketua Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) Ade Sudrajat menyebutkan data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan produksi

BISNIS.COM, JAKARTA-Di tengah tren penurunan produksi, industri tekstil nasional tahun ini diprediksi masih bisa tumbuh sekitar 4%.

Ketua Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) Ade Sudrajat menyebutkan data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan produksi tekstil mengalami penurunan hingga 17,86 % pada kuartal I tahun ini.

Ade memprediksi pada kuartal II penurunan akan ditekan hingga 11 % dan sampai akhir tahun bisa ditekan hingga 5% - 8%. "Secara keseluruhan pertumbuhan industri tekstil tetap menunjukkan pertumbuhan positif meski hanya 4%," ujarnya, Rabu (1/5/2013).

Data BPS menunjukkan pertumbuhan produksi industri manufaktur kuartal I 2013 mengalami perlambatan dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Pertumbuhan kuartal I tahun ini mengalami kenaikan sekitar 8,94 % dari kuartal I-2012. Sementara itu pada kuartal I-2012 mengalami kenaikan sebesar 11,10 % bila dibandingkan dengan kuartal I-2011.

Adapun pada kuartal I-2013 produksi industri tekstil tercatat mengalami penurunan hingga 17,86 % dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Kemudian, tercatat juga turun 7,09 % dibandingkan dengan kuartal IV-2012.

"Adanya penaikan harga gas industri, tarif dasar listrik (TDL), upah karyawan serta ketidakpastian rencana penaikan harga bahan bakar minyak bersubsidi membuat pasar sepi sehingga produsen menurunkan produksi," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Riendy Astria
Editor : Yusran Yunus

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper