Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini Dua Isu Penting yang Jadi Sorotan API-IMA

Dunia pertambangan Indonesia saat ini tengah dihadapkan pada dua isu penting, yakni revisi Undang-undang Nomor 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara serta rencana penerapan moratorium lahan tambang.
Kapal tunda menarik muatan batubara melintasi sungai Mahakam, di Samarinda, Kaltim./REUTERS-Beawiharta
Kapal tunda menarik muatan batubara melintasi sungai Mahakam, di Samarinda, Kaltim./REUTERS-Beawiharta

Bisnis.com, JAKARTA - Dunia pertambangan Indonesia saat ini tengah dihadapkan pada dua isu penting, yakni revisi Undang-undang Nomor 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara serta rencana penerapan moratorium lahan tambang.

Ketua Asosiasi Pertambangan Indonesia-Indonesian Mining Association (API-IMA) Ido Hutabarat mengatakan revisi UU Minerba dan Moratorium adalah dua hal penting yang sedang menjadi perhatian pihaknya.

"Dua hal ini sangat penting untuk API-IMA dan masyarakat pertambangan," katanya dalam acara  Pisah Sambut Pengurus Lama dan Pengurus Baru API-IMA di Hotel JS Luwansa, Kamis (26/5/2016).

Untuk masalah revisi UU Minerba, pihaknya telah menyampaikan kajian dan pendapatnya kepada pemerintah dan pihak-pihak terkait lainnya. Dia berharap pemerintah bisa mempertimbangkan setiap usul yang diberikan API-IMA.

"Dalam kajian mengenai revisi UU Minerba ini, standing point kami tetap sebagai mitranya pemerintah," ujarnya.

Sementara itu, terkait dengan moratorium tambang, dia berharap ada diskusi lebih lanjut dengan pemerintah untuk menjelaskan konsep moratorium yang dimaksud.

"Saya harap kami dan pemerintah bisa segera mulai berdiskusi apa yang dimaksud moratorium tambang oleh pemerintah," tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Lucky Leonard
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper