BISNIS.COM, JAKARTA--Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) menargetkan rerata penyerapan dana Badan Layanan Umum (BLU) oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) mencapai Rp1,1 triliun pada tahun ini menyusul kembali 'hidupnya' tiga ruas trans-Jawa yang sempat mati suri.
Kepala BLU BPJT Arif Haryono mengatakan adanya kesepakatan dari BUJT Pejagan-Pemalang, Pemalang-Batang, dan Batang-Semarang untuk mengerjakan pembebasan lahan secara bersamaan menjadi faktor kenaikan penyerapan dana BLU pada tahun ini.
"Kemarin semuanya sudah sepakat untuk membebaskan bersama, karena ketiga ruas tol tersebut saling berhubungungan yang artinya memberi angin segar karena ketiganya memberikan tanda-tanda kehidupan," ujarnya, Minggu (31/3/2013).
Arif menyampaikan dana BLU untuk Pejagan-Pemalang senilai Rp246,31 miliar, Pemalang-Batang Rp134,31 miliar, dan Batang-Semarang Rp547,94 miliar.
Sebelumnya, dia menyampaikan kecepatan realisasi BLU sejak 2007 hanya mencapai Rp700 miliar - Rp 800 miliar karena lambannya proses pembebasan lahan di ruas tol yang ada.
Selain itu, Arif juga optimistis pembebasan tanah di beberapa ruas pada tahun ini akan berjalan signifikan.
Menurutnya ruas tol non trans-Jawa seperti Depok-Antasari, Cibitung-Cilincing, dan Kunciran-Serpong dapat mendongkrak penyerapan BLU pada 2013 hingga Rp1,1 triliun.
"Melihat proses penyerapan BLU dari ketiganya yang signifikan, akan ada kenaikan rata-rata realisasi penyaluran BLU mencapai Rp1,1 triliun pada tahun ini," jelasnya.
Ruas Tol Depok-Antasari, lanjutnya, sudah menyerap Rp580 miliar dari total alokasi dana BLU Rp700 miliar, yang diprediksi akan habis pada akhir April 2013.
Selanjutnya, ruas tol Cibitung-Cilincing yang mendapatkan dana BLU Rp288 miliar juga diestimasikan penyerapan dananya dapat berjalan lancar dalam 1 tahun ke depan.
Arif juga menjelaskan pembebasan tanah dan penyerapan BLU ruas tol Kunciran-Serpong senilai Rp973,63 miliar, yang baru diamandemen kembali karena habisnya waktu perjanjian BLU diharapkan dapat terlaksana sesuai dengan jadwal.
"BUJT Kunciran-Serpong menargetkan 1 tahun ini pembebasan lahan dapat terselesaikan. Ditambah mereka akan memberikan pengawalan terhadap Tim Pembebasan Tanah (TPT) untuk berkerja keras sehingga tidak molor," ujarnya.(yop)
