TOL BALI: Kejar KTT APEC, Pengerjaan Konstruksi Ditarget Kelar Akhir Mei

BISNIS.COM, JAKARTA--Progres pembangunan jalan tol Nusa Dua–Ngurah Rai–Benoa sudah mencapai 84%, menyusul percepatan pembangunan guna mengejar KTT Asia Pacific Economic Cooperation (APEC) pada Oktober mendatang.

Direktur PT Jasa Marga Bali Tol Akhmad Tito Karim mengatakan meskipun pembangunan sempat terhambat karena kendala cuaca buruk pada Januari lalu, namun pihaknya optimis target pengerjaan konstruksi selesai tepat waktu, yakni akhir Mei.

Jalan tol ini terdiri dari empat paket pekerjaan dengan panjang 9,7 km yang berdiri diatas laut dangkal dan di atas tanah darat.

“Empat paket itu rata-rata progresnya mencapai 84%. Bahkan, pada pekan depan ada yang sudah siap diaspal,” ujar Tito dalam keterangan tertulis, Kamis (21/3/2013).

Pengejaan jalan tol tersebut juga berpacu dengan pelaksanaan KTT APEC yang akan berlangsung dalam 7 bulan mendatang di Bali.

Sementara itu, pada kesempatan yang sama, Menteri Pekerjaan Umum  Djoko Kirmanto mengatakan jalan tol tersebut sudah dapat dioperasikan pada Juni 2013.

“Saat ini progresnya  masih sesuai dengan schedule, sekarang 84% dan nanti diperkirakan pada akhir April sudah ada PHO [Personal Hand Over]. Pada akhir Mei semua selesai lalu ada pengecekan sebulan dan akhir Juni bisa dioperasikan,” jelasnya.

Mengenai tarif tol, lanjutnya, pihaknya masih belum menentukan dan akan ditetapkan setelah jalan tol tersebut dinyatakan bisa berfungsi.

Adapun infrastruktur yang juga tengah dikebut pengerjaannya yakni Underpass Simpang Dea Ruci, saat ini progressnya sudah mencapai 94%.

Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional VIII Miftachul Munir mengatakan mengingat perkembangan pembangunan yang sudah hampir selesai, maka pihaknya yakin proyek tersebut dapat rampung pada April 2013.

“Saat ini progresnya sudah mencapai 94%, pekerjaan major untuk underpass ini sudah selesai, target schedule PHO tanggal 20 mei dan kita perkirakan pekerjaan major 20 april sudah kita selesaikan,” katanya.

Dia menyampaikan saat ini pekerjaan finishing juga sambul berjalan dilaksanakan di antaranya pembangunan taman-taman dan trotoar, juga pengerjaan relief arsitektur Bali pun akan dilakukan nantinya.