Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Groundbreaking Ke-9 IKN Senilai Rp6,49 Triliun Ditarget Februari 2025

Pelaksanaan peletakan batu pertama atau groundbreaking ke-9 di IKN rencananya bakal dilakukan pada Februari 2025.
Kepala Badan Otorita IKN, Basuki Hadimuljono di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Selasa (21/1/2025).
Kepala Badan Otorita IKN, Basuki Hadimuljono di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Selasa (21/1/2025).

Bisnis.com, JAKARTA – Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Basuki Hadimuljono menegaskan bahwa pelaksanaan peletakan batu pertama atau groundbreaking ke-9 di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara bakal dilakukan pada Februari 2025.

“Tergantung Pak Presiden [Prabowo Subianto]. Karena bersamaan Pak Menteri PU mengajukan untuk peresmian, saya mengajukan untuk groundbreaking. Tapi, beliau kan bulan ini mau ke India dulu. Mungkin [Februari],” tuturnya di Kantor Presiden, Selasa (21/1/2025).

Dia mengatakan bahwa groundbreaking ke-9 akan berfokus untuk kegiatan pembangunan hotel, hunian, retail, dan perkantoran senilai Rp6,49 triliun yang bersumber dari swasta, direct investment, kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU), dan APBN.

Bos IKN itu membocorkan setidaknya terdapat empat hingga lima perusahaan yang bakal merealisasikan komitmen investasinya itu.

Di samping itu, Basuki juga menyebut pada groundbreaking investasi berikutnya bakal diikuti oleh sektor properti hingga area taman safari.

“Kami juga mendapat masukan dari Pak Menteri Perumahan untuk bisa mengoptimalkan swasta yang sudah melakukan groundbreaking tadi, baik dari 1 sampai 8 maupun nanti yang ke-9, agar juga tidak hanya sekadar groundbreaking, tapi ditindak lanjut dengan kegiatan pembangunannya,” pungkas Basuki.

Sebelumnya, Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi Otorita IKN Agung Wicaksono mengatakan, groundbreaking tahap 9 nilai investasinya mencapai Rp6,5 triliun dari perusahaan asing maupun lokal.

Dia menyebut, perusahaan asing yang bakal turut serta yakni asal Malaysia pada sektor perumahan atau hunian bakal menggelontorkan investasi Rp3,9 triliun.

Selain itu, investor asing juga menggelontorkan dana sekitar Rp1 triliun untuk membangun hotel di IKN. Selanjutnya, pada sektor pendidikan akan dibangun universitas negeri dengan nilai investasi sebesar Rp150 miliar dan gedung perkantoran senilai Rp1,4 triliun.  

"Yang universitas sekitar Rp150 miliar, untuk kawasan perkantoran karena ada [area] komersialnya nilai investasi sekitar Rp1,4 triliun," tambahnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper