Bisnis.com, JAKARTA — Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) tertinggi masih didominasi dari Malaysia pada Oktober 2024. Namun, turun 17,22% dibandingkan September 2024.
Plt. Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan wisman asal Malaysia yang masuk ke Indonesia mencapai 194.100 kunjungan, atau mengambil porsi sebesar 16,3% terhadap total kunjungan pada September 2024.
Meski secara bulanan turun, BPS mencatat wisman Malaysia mengalami kenaikan sebesar 40,05% secara tahunan (year-on-year/yoy). “Kunjungan wisman dari Malaysia mengalami penurunan 17,22% secara bulanan, tetapi meningkat 40,05% secara tahunan,” kata Amalia dalam Rilis BPS, Senin (2/12/2024).
Amalia menjelaskan, wisman berkebangsaan Malaysia paling banyak masuk ke Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta. Demikian juga dengan wisman berkebangsaan China. Sementara itu, wisman berkembangsaan Australia paling banyak masuk melalui bandara Ngurah Rai, Bali.
Menyusul Malaysia, BPS juga mencatat kunjungan wisman menurut kebangsaan tertinggi kedua adalah Australia, yakni sekitar 150.500 kunjungan atau mengambil porsi sebesar 12,6%. Serta, wisman asal Singapura sebanyak 106.300 kunjungan atau 8,9% terhadap total kunjungan pada Oktober 2024.
Pada Oktober 2024, Amalia menyampaikan jumlah kunjungan wisman mencapai 1.193.867 kunjungan, atau turun 6,68% dibandingkan bulan sebelumnya. Kendati demikian, angkanya naik 22,01% dibandingkan Oktober 2023.
Baca Juga
Secara kumulatif, sepanjang Januari—September 2024, BPS mengungkap total kunjungan wisman tembus 11.565.981 kunjungan. Posisinya meningkat 20,45% dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu.
Meski terus meningkat, kata Amalia, total jumlah kunjungan wisman secara kumulatif hingga Oktober tahun ini masih lebih rendah dibandingkan peridoe yang sama saat sebelum pandemi. Di mana, Januari—September 2019 yang mampu mencapai 13.449.106 kunjungan.
Jika dilihat dari rata-rata lama tinggal, wisman termasuk pelintas batas menghabiskan waktu sekitar 7,28 malam di Tanah Air pada Oktober 2024.