Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengungkap rincian progres konstruksi Jalan Tol Akses Ibu Kota Nusantara (IKN) yang baru saja dijajal oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono menjelaskan, jalan tol akses IKN ini nantinya bakal dioperasionalkan secara fungsional pada 17 Agustus 2024 guna memperlancar mobilisasi para tamu undangan upacara di IKN.
"Seluruh jalan akses mulai dari jalan tol, jalan lingkar dan jalan sumbu kebangsaan disiapkan untuk mendukung kelancaran para peserta mengikuti upacara Hari Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia," kata Basuki, dalam keterangan resmi, dikutip Senin (29/7/2024).
Adapun, saat ini konstruksi Tol IKN telah dilakukan pada 6 seksi, Perinciannya yakni Seksi 3A Karangjoang - KKT Kariangau sepanjang 13,4 km dengan progres 81,15%, Seksi 3B KKT Kariangau - Simpang Tempadung sepanjang 7,3 km dengan proges 91,53%, serta Seksi 5A Simpang Tempadung - Jembatan Pulau Balang sepanjang 6,67 km dengan progres 88,28%.
Kemudian, Seksi 5B Jembatan Pulau Balang-Riko sepanjang 13,27 km dengan progres 23,54% dan Seksi 6A Riko – Rencana Outer Ring Road IKN sepanjang 6,28 km dengan progres 31,68%.
Terakhir, Seksi 6B Rencana Outer Ring Road – Simpang 3 ITCI sepanjang 6,18 km dengan progres 35,18%.
Baca Juga
Sementara itu, ruas yang bakal fungsional pada 17 Agustus 2024, antara lain sebagian Tol IKN seksi 3A, yakni Karangjoang – KKT Kariangau dan seksi 3B KKT Kariangau – Simpang Tempadung.
Jalan Bebas Hambatan Akses IKN akan terhubung dengan Jalan Tol Balikpapan-Samarinda (Balsam) tepatnya di KM 8 - Kariangau, kemudian menuju Sepaku dan masuk ke IKN Nusantara. Dengan demikian, waktu tempuh yang dibutuhkan dari Balikpapan menuju Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) kira-kira hanya 1 jam 30 menit saja.
Berdasarkan catatan Bisnis, Presiden Jokowi menjajal Tol Akses IKN Bersama degan sejumlah penggiat seni dan influencer tanah air pada Minggu (28/7/2024). Dia menjelaskan hasil konstruksi tol IKN itu dinilai memuaskan meskipun masih dalam tahap pengerjaan.
“Bagus, paling tidak ada contoh dulu meskipun itu belum selesai, masih ada satu layer lagi di atasnya nanti langsung kelihatan mulusnya nanti, tetapi yang paling penting kanan kirinya pak PU harus super hijau,” pungkas Jokowi.