Bisnis.com, JAKARTA - Pimpinan Pusat Muhammadiyah tunjuk Muhadjir Effendy menjadi ketua tim pengelola tambang setelah mereka siap mengelola wilayah usaha pertambangan (WIUP) yang ditawarkan pemerintah.
Dalam risalah keputusan PP Muhammadiyah terkait pengelolaan tambang, terdapat nama nama lainnya selain Muhadjir yang masuk kedala tim tersebut.
Pada poin kedelapan dalam risalah tersebut, diketahui bahwa Sekretaris PP Muhammadiyah Muhammad Sayuti ditunjuk sebagai sekretaris tim pengelola tambang.
“Delapan menunjuk tim pengelola tambang Muhammadiyah yang terdiri atas Prof. Dr. Haji Muhadjir Effendy sebagai ketua, Muhammad Sayuti sebagai sekretaris,” kata Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu’ti yang membacakan risalah tersebut secara daring, Minggu (28/7/2024).
Tak hanya kedua orang tersebut, beberapa nama seperti Anwar Abbas, Hilman Latif, Ahmad Dahlan Rais, Agung Danarto, Bambang Setiaji, Arief Budimanta, Nurul Yamin, dan M. Azrul Tanjung.
Kedelapan orang tersebut, kata Abdul nantinya akan menjadi anggota dari tim pengelolaan tambang milik Muhammadiyah.
Baca Juga
“tim memiliki tugas, wawenang dan tanggung jawab yang akan ditetapkan kemudian dalam surat keputusan PP Muhammadiyah,” ujar Abdul.
Adapun, Adapun, Pimpinan Pusat Muhammadiyah siap untuk mengelola wilayah usaha pertambangan (WIUP) yang ditawarkan pemerintah.
Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu’ti mengatakan bahwa keputusan ini diambil setelah adanya rapat konsolidasi nasional dan rapat pleno PP Muhammadiyah.
“Memutuskan bahwa Muhammadiyah siap mengelola usaha pertambangan sesuai dengan peraturan pemerintah No. 25/2024,” kata Abdul saat konferensi pers secara daring, Minggu (28/7/2024).
Daftar Tim Pengelola Pertambangan Muhammadiyah:
- Ketua : Muhadjir Effendy
- Sekretaris : Muhammad Sayuti
- Anggota : Anwar Abbas, Hilman Latif, Ahmad Dahlan Rais, Agung Danarto, Bambang Setiaji, Arief Budimanta, Nurul Yamin, M. Azrul Tanjung.