Bisnis.com, JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan, nilai impor tiga komoditas utama nonmigas mengalami peningkatan pada Mei 2024 yaitu mesin/perlatan mekanis, mesin/perlengkapan elektrik, dan besi dan baja.
Nilai impor ketiga komoditas ini memberikan kontribusi sebesar 36,51% terhadap total impor nonmigas pada Mei 2024.
“Ketiga komoditas ini mengalami peningkatan secara bulanan. Namun alami penurunan secara tahunan,” kata Deputi Bidang Statistik Produksi BPS M. Habibullah dalam Rilis BPS, Rabu (19/6/2024).
Habibullah menuturkan, secara bulanan nilai impor mesin/peralatan mekanis naik sebesar US$670,25 juta atau 30,17% dari bulan sebelumnya, menjadi US$2,89 miliar pada Mei 2024. Volumenya juga mengalami peningkatan yakni sebesar 112,03 ribu ton.
Secara tahunan, nilai impor komoditas ini turun sebesar 6,42%, dari tahun sebelumnya US$3,09 miliar.
Kemudian, nilai impor mesin/perlengkapan elektrik tercatat naik sebesar US$97,73 juta atau 4,57% dari bulan sebelumnya, menjadi US$2,24 miliar. Volume impor untuk komoditas ini juga meningkat sebesar 93,60 ribu ton.
Baca Juga
Adapun secara tahunan, nilai impor mesin/perlengkapan elektrik tercatat menurun. Dalam paparan yang disampaikan Habibullah, nilai komoditas ini mengalami penurunan secara tahunan sebesar 7,43% dari Mei 2023 sebesar US$2,42 miliar.
Untuk nilai impor besi baja secara bulanan mengalami peningkatan sebesar 29,20% menjadi US$0,95 miliar dibanding bulan sebelumnya US$0,74 miliar. Secara volume, komoditas ini turut mengalami peningkatan sebesar 225,58 ribu ton.
Sama seperti dua komoditas lainnya, nilai impor besi dan baja secara tahunan mengalami penurunan sebesar 18,79% pada Mei 2024. Tahun lalu, nilai impor komoditas ini tercatat sebesar US$1,17 miliar.