Bisnis.com, BADUNG - Indeks pariwisata global Indonesia telah melesat ke peringkat 22 dunia. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno ungkap faktor pendukungnya.
Sandiaga mengeklaim, salah satu yang mendukung capaian signifikan peringkat pariwisata Indonesia yaitu adanya lima destinasi super prioritas yang telah ditetapkan pemerintah. Menurutnya, upaya pemerintah mengembangkan lima destinasi super prioritas tersebut telah membuahkan hasil nyata terhadap pariwisata Indonesia di kancah global.
"Jadi destinasi super prioritas ini mulai terlihat hasilnya, jadi salah satu yang membuat pariwisata kita naik peringkatnya," ujar Sandiaga saat ditemui usai mengisi high level panel World Water Forum ke-10 di Bali Nusa Dua Convention Center, Rabu (22/5/2024).
Adapun lima destinasi super prioritas yang telah ditetapkan pemerintah yaitu Borobudur, Likupang, Mandalika, Danau Toba, dan Labuan Bajo. Menurut Sandiaga, kelima destinasi wisata super prioritas itu mendapat skor yang tinggi yang mendukung lonjakan peringkat indeks pariwisata global Indonesia.
Sandiaga yang juga merupakan mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini mengaku bakal fokus terhadap pengembangan aspek pariwisata di lima destinasi super prioritas tersebut di akhir masa jabatannya sebagai Menteri Pariwisata. Kendati begitu, dia berharap jumlah destinasi super prioritas dapat ditambah pada pemerintahan selanjutnya pasca-kepemimpinan Presiden Jokowi berakhir.
"Lima lagi yang lain yang pernah dicanangkan sebelumnya sebagai 10 destinasi wisata super prioritas bisa didorong untuk melengkapi Bali, nanti akan diputuskan oleh Menteri selanjutnya," jelasnya.
Baca Juga
Adapun pada penilaian sebelumnya di 2021, indeks pariwisata global Indonesia menempati peringkat ke 32 dari 117 negara. Pada tahun ini, peringkat pariwisata Indonesia naik 10 poin menjadi ke peringkat 22 dunia. Selain destinasi super prioritas, aspek lainnya yang telah berkontribusi terhadap peningkatan indeks pariwisata global Indonesia pada tahun ini yaitu keindahan alam dan budaya dan spek hospitality.
Sebagai informasi, adapun pemerintah pada awalnya mencanangkan 10 Destinasi Super Prioritas antara lain Danau Toba, Tanjung Kelayang, Tanjung Lesung, Kepulauan Seribu dan Kota Tua Jakarta, Borobudur, Semeru, Mandalika, Wakatobi, Morotai, dan Labuan Bajo.
Namun, kemudian ditetapkan hanya lima destinasi super prioritas yang akan menjadi fokus dikembangkan menjadi pariwisata "Bali Baru" yaitu Borobudur, Likupang, Mandalika, Danau Toba, dan Labuan Bajo.