Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Abdullah Azwar Anas, menyebut ASN yang pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN) akan mendapat 1 unit apartemen.
Namun, karena hunian yang tersedia di IKN saat ini masih terbatas, maka pada tahap awal akan dilakukan sharing 1 unit untuk beberapa ASN.
"Setiap pegawai ASN akan mendapat satu unit hunian apartemen, bahwa kemudian di tahap awal sebagian akan sharing itu adalah bagian kebijakan tambahan," kata Anas dalam konferensi pers di Kantor Kementerian Kominfo, Jakarta, Rabu (17/4/2024).
Sebagai catatan, 1 unit hunian apartemen tersebut juga hanya diberikan kepada ASN yang telah berkeluarga.
Sementara itu, untuk ASN yang belum berkeluarga tetap akan melakukan sharing unit dengan ASN lainnya.
"Iya sedang disiapkan [ASN yang telah menikah dapat 1 unit apartemen]. Tapi kan membuat apartemen untuk hunian ASN tidak bisa langsung sulap. Butuh proses karena konstruksi dan lain-lain," ujarnya.
Baca Juga
Sebagai informasi, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, menuturkan saat ini pembangunan rumah susun (rusun) hunian ASN di IKN baru mencapai 35%.
Dia menyebut pihaknya saat ini tengah fokus merampungkan 12 tower rusun ASN pada Juli 2024. Di mana, hingga saat ini telah terdapat 9 tower yang telah memasuki tahap pengatapan atau topping off.
Nantinya 12 rusun yang rampung pada Juli 2024 bakal memiliki 120 unit kamar yang akan dihuni oleh ASN pionir.
"Waktu Presiden ke sana kemarin [pada awal Maret] kan baru 3 yang topping off, sekarang sebelum libur Lebaran 2024 sudah 9 yang topping off," kata Basuki saat ditemui di Kantor Kementerian PUPR, Selasa (16/4/2024).
Adapun, pemindahan ASN akan dilakukan pada September 2024 dengan total ASN mencapai 11.916 orang yang berasal dari 38 Kementerian dan Lembaga.
