Bisnis.com, JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (Persero) telah membuka penjualan tiket kereta api pada periode angkutan Lebaran 2024 mulai 15 Februari 2024 atau H-45.
PT KAI juga mulai menggunakan sistem antrean layaknya 'war' tiket konser untuk penjualan tiket kereta api jarak jauh untuk angkutan Lebaran tahun ini.
VP Public Relations KAI Joni Martinus menjelaskan, sistem antrean ini merupakan inovasi terbaru perseroan untuk meningkatkan pelayanan kepada penumpang. Fitur sistem antrean atau waiting room adalah sistem antrean online yang diterapkan oleh KAI pada aplikasi Access by KAI dan website booking.kai.id pada saat pemesanan tiket untuk mengatur aliran pemesanan tiket secara lebih terorganisir, terutama pada saat trafik pemesanan tinggi.
“Fitur ini membantu memastikan bahwa website dan aplikasi tetap stabil dan pengguna dapat memesan tiket dengan lebih adil dan teratur,” jelas Joni dalam keterangan resminya, dikutip Sabtu (24/2/2024).
Joni juga menjelaskan cara kerja sistem antrean online ini. Saat penumpang mengakses aplikasi Access by KAI atau website booking kai.id untuk pemesanan tiket kereta pada periode sibuk, maka pelanggan akan dimasukkan ke dalam waiting room.
Pelanggan kemudian akan mendapatkan nomor antrean dan harus menunggu giliran untuk dapat mengakses sistem pemesanan tiket. Dia menuturkan, waktu tunggu bisa bervariasi tergantung pada jumlah pengguna yang sedang online.
Baca Juga
Jika pelanggan keluar dari waiting room sebelum giliran, maka pelanggan tersebut akan kehilangan posisi antrean dan harus memulai dari awal jika ingin kembali masuk antrean.
“Oleh karena itu, disarankan untuk tetap dalam waiting room hingga giliran tiba,” katanya
Setelah masuk ke tampilan jadwal yang dicari, pengguna akan diberikan waktu selama 5 menit untuk memilih jadwal atau menggeser tab tanggal ke tanggal sebelumnya atau tanggal berikutnya.
Namun, jika dalam waktu 5 menit tidak memilih jadwal kereta atau idle di halaman pemilihan jadwal kereta, pelanggan akan diarahkan kembali ke dalam waiting room.
Joni menuturkan, sistem antrean penjualan tiket KA melalui aplikasi Access by KAI dan Web KAI.id tersebut sudah mulai diberlakukan sejak tanggal 1 Februari 2024.
"KAI berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan kepada pelanggan dengan memanfaatkan teknologi terkini dan menjaga tingkat keamanan data serta informasi," katanya.