Bisnis.com, JAKARTA – Gubernur Bank Indoensia (BI) Perry Warjiyo mengungkapkan bahwa ekonomi Indonesia menjadi yang terbaik di dunia.
“Indonesia adalah one of the best economic performance of the world, InsyaAllah tahun lalu pertumbuhan kita sekitar 5%,” ungkapnya dalam Peluncuran Laporan Perekonomian Indonesia 2023, Rabu (31/1/2024).
Dalam paparannya tersebut, Perry menyampaikan bukti-bukti ekonomi Indonesia mampu menyaingi negara maju lainnya. Bahkan inflasi Indonesia pada 2023 yang tercatat sebesar 2,61%, menjadi terendah di antara negara G20.
Di samping itu, rupiah juga terapresiasi dan kredit mampu tumbuh hingga 10%.
Untuk 2024, Perry beserta jajaran deputinya optimistis bahwa ekonomi Indonesia pada 2024 akan lebih baik, bahkan mampu menembus lebih dari 5%.
“Rupiah memang sekarang agak naik turun, kami yakin di semester II/2024 akan apresasi dan mengarah kepada fundamentalnnya,” ungkapnya.
Baca Juga
Meski demikian, Perry mengaku tetap waspada dengan langkah keputusan Federal Reserve alias The Fed dalam memangkas atau menaikkan suku bunganya.
Terlebih, mitra dagang Indonesia, yakni China terus diproyeksi melemah. Sejalan dengan hal itu, geopolitik global diproyeksi Perry masih akan naik turun.
Teranyar, Dana Moneter Internasional (IMF) dalam laporan World Economic Outlook (WEO) edisi Januari 2024 yang rilis Selasa (30/1/2024), memproyeksikan ekonomi Indonesia mampu tumbuh di level 5% tersebut tidak berubah dari perkiraan sebelumnya.
Proyeksi pertumbuhan ekonomi RI dari IMF diambil berdasarkan asumsi kebijakan fiskal dan moneter RI.
Pada WEO edisi sebelumnya, IMF telah meramalkan ekonomi RI akan mampu tumbuh seperti yang pemerintahkan harapkan, meski proyeksi ekonomi global dari berbagai lembaga terus dipangkas.