Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut akan melanjutkan program bantuan sosial (bansos), khususnya bantuan pangan, hingga Juni 2024 apabila kondisi APBN dinilai mencukupi.
Jokowi mengatakan apabila keuangan Negara dalam kondisi memungkinkan maka bantuan serupa akan dilanjutkan oleh pemerintah hingga Juni 2024. Hal ini dia sampaikan saat mengecek cadangan beras yang ada di Gudang Bulog GBB Umbul Tengah, Kota Serang, Provinsi Banten, pada Senin (8/1/2024).
“Nanti kita hitung-hitungan lagi, kalau APBN memungkinkan kita lanjutkan lagi April, Mei, Juni. Setuju?” ujarnya dalam forum tersebut.
Dalam kunjungan tersebut, Presiden Ke-7 RI itu turut berdialog selain menyerahkan bantuan pangan cadangan pangan pemerintah (CBP) kepada sejumlah penerima manfaat.
Dalam dialognya bersama masyarakat, Jokowi ingin memastikan bahwa para penerima manfaat yang hadir telah menerima bantuan pangan berupa beras 10 kilogram setiap bulannya.
Sejumlah masyarakat yang hadir juga menjelaskan bahwa mereka merupakan penerima manfaat tambahan sehingga baru mulai memperoleh bantuan pada Januari 2024.
Baca Juga
“Karena kemarin kan sudah dimulai September, Oktober, November, Desember, tapi ada yang pendaftar baru sehingga di Januari ini bisa masuk untuk mendapatkan,” imbuhnya.
Oleh karena itu, Jokowi menegaskan bahwa pemerintah akan berusaha untuk melakukan perhitungan yang baik sehingga bantuan tersebut dapat terwujud dan terlaksana hingga Juni 2024 mendatang.
"Kita akan berusaha agar nanti bisa dilanjutkan di April, Mei, Juni [2024]," tandas Jokowi.