Bisnis.com, JAKARTA – PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) optimistis jumlah penumpang Kereta Cepat WHOOSH Indonesia akan tetap tinggi di tengah penyesuaian harga tiket yang akan diberlakukan pada Desember 2023.
Manager Corporate Communication KCIC Emir Monti menyebut, pihaknya tetap optimistis kereta cepat akan tetap ramai digunakan masyarakat selama masa libur Natal dan Tahun Baru 2023/2024. Hal ini melihat tingginya animo masyarakat terhadap Kereta Cepat WHOOSH sejak resmi beroperasi pada awal Oktober 2023.
Meski demikian, Emir tidak menjelaskan secara terperinci potensi pertumbuhan pengguna kereta cepat selama libur Nataru dibandingkan dengan hari biasa.
“Kami optimistis di masa angkutan Natal dan Tahun Baru, kereta cepat akan menjadi pilihan masyarakat. Di sisi lain, kami juga melakukan peningkatan layanan pada penumpang selama masa Nataru nanti,” kata Emir saat dihubungi, Rabu (29/11/2023).
Emir melanjutkan, pihaknya akan mengoperasikan 40 perjalanan Kereta Cepat WHOOSH per harinya untuk Senin-Kamis. Sementara itu, untuk akhir pekan Jumat-Minggu, KCIC akan mengoperasikan 48 jadwal perjalanan per harinya.
Dia mengatakan, jumlah perjalanan tersebut masih berpotensi ditambah pada masa libur Nataru mendatang. Emir menuturkan, penyesuaian frekuensi perjalanan akan dilakukan dengan melihat tingkat permintaan masyarakat selama periode tersebut.
Baca Juga
“Kami akan melakukan evaluasi secara berkala, dan jika memang diperlukan akan kami siapkan penambahan perjalanan,” jelas Emir.
Sebelumnya, Direktur Utama KCIC Dwiyana Slamet Riyadi menuturkan, tarif promo kereta cepat WHOOSH untuk perjalanan mulai Desember 2023 mengalami kenaikan, yaitu mulai dari Rp200.000 untuk kelas permium ekonomi.
Sebagai informasi, harga tiket promo WHOOSH untuk kelas premium ekonomi saat ini dibanderol Rp150.000 per perjalanan. Harga promo tersebut telah berlaku sejak 18 Oktober dan berakhir 30 November 2023.
Saat ini, skema tarif yang berlaku adalah termurah Rp150.000 untuk kelas premium ekonomi, Rp450.000 untuk kelas bisnis, dan harga tertinggi Rp600.000 untuk first class.
“Harga Rp200.000 berlaku untuk perjalanan Senin-Kamis, sedangkan untuk tiket perjalanan Jumat-Minggu untuk kelas yang sama dijual seharga Rp250.000,” kata Dwiyana.
