Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Progres Fisik IKN 37 persen, Yakin Istana Jokowi Pindah 2024?

Progres fisik IKN telah menyentuh 37%. Artinya masih tersisa 63 persen sebelum Istana Kepresidenan, tempat Presiden Joko Widodo bekerja, dipindahkan.
Pembangunan IKN Nusantara/Istimewa
Pembangunan IKN Nusantara/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA -- Pemerintah mengungkapkan progres fisik pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) telah menyentuh 37 persen.  Artinya masih tersisa 63 persen pekerjaan proyek sebelum Istana Kepresidenan, tempat Presiden Joko Widodo bekerja, dipindahkan.

Kepala Satuan Tugas (Satgas) Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Danis H. Sumadilaga mengatakan progres fisik IKN saat ini mencapai 36-37 persen untuk paket pekerjaan infrastruktur tahap pertama. 

"Insya Allah [pindah ke IKN 2024]. Sekarang lihat saja Bendungan Sepaku Semoi sama Intake Sepaku untuk air baku itu sudah selesai, tinggal finishing, kita juga sedang menyiapkan instalasi untuk water treatment plan dan pompanya," kata Danis kepada Bisnis, Rabu (2/8/2023). 

Adapun, dia menerangkan bahwa perpipaan untuk water treatment plan atau pengolahan air limbah domestik itu pun sudah disiapkan sepanjang 17 km dan proses pemasangan. Saat ini progres instalasi WTP di IKN telah mencapai 25 persen. 

Selanjutnya, Danis juga menggambarkan progres pembangunan Istana Kepresidenan dan Kantor Presiden yang telah mencapai 20 persen. Sama hal nya dengan proyek jalan tol yang juga tengah dikebut dan telah berprogres hingga 30 persen. 

"Iya, jadi Insya Allah on the track. Kalay kendala ya kendala proyek biasa yang berhubungan dengan cuaca dan pengaturan supply chain, tapi itu bukan kendala saya sebutnya tantangan. Secara norma proyek tidak ada kendala yang berarti," terangnya. 

Di samping itu, Danis menerangkan untuk paket pekerjaan IKN tahap 2 saat ini telah terkontrak lebih dari 8 paket dari 36 paket yang dilelang. Beberapa paket yang baru ditandatangani misalnya proyek penanganan banjir, jaringan jalan IKN, pengolahan air limbah dan tambahan gedung Kemenko 2.

 "Semoga Agustus ini yang cukup besar itu ada 47 tower rumah ASN, Agustus minggu pertama atau kedua sudah bisa tanda tangan kontrak sama ada tambahan jalan tol di 6A dan 6B juga," jelasnya. 

Adapun, dalam catatannya disebutkan progres fisik jalan tol IKN segmen 3B KKT Kariangau - Sp. Tempadung saat ini mencapai 24,55 persen. Ruas tol ini akan terbentang sepanjang 7,325 km. 

Tol IKN Segmen 3B merupakan lanjutan dari segmen 3A Karang Joang - KKT Kariangau sepanjang 13,4 km yang juga tengah memasuki tahap konstruksi.

Tak sampai disana, proyek jalan Tol IKN akan berlanjut menuju segmen 5A Sp. Tempadung-Jembatan Pulau Balang sepanjang 6,67 km yang juga ditargetkan rampung pada 2024.

Sebagaimana diketahui, total paket pekerjaan infrastruktur dasar IKN periode 2020-2024 sebanyak 75 paket dengan nilai Rp46 triliun.

Adapun, total paket tersebut dibagi dalam 2 tahap, di mana tahap pertama telah berlangsung progresnya 36 persen dan tahap kedua masih 1 persen karena baru beberapa yang terkontrak.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper