Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jelang Pemilu 2024, Pebisnis Ritel Minta Parpol Jaga Kondusivitas

Pengusaha ritel berharap parpol menjaga tingkat kondusif masyarakat jelang pemilu 2024.
Konsumen memadati pusat perbelanjaan produk ritel/Bisnis
Konsumen memadati pusat perbelanjaan produk ritel/Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA - Memasuki tahun politik, pengusaha ritel berharap agar tingkat kondusif masyarakat tetap terjaga.

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) menuturkan bahwa kondusifitas jelang pesta demokrasi menjadi penting untuk menjaga belanja di masyarakat. Adapun, kampanye partai politik yang bakal dimulai September 2023 berpotensi mendongkrak konsumsi dan kinerja ritel.

"Partai politik harus mawas diri, tetap mengendalikan konstituennya sehingga kondusivitas keamanan dan juga ketertiban dapat terjadi," kata Roy saat dihubungi, Rabu (12/7/2023).

Di sisi lain, lanjutnya, pemerintah juga seharusnya menjaga kondusifitas hubungan dengan pelaku usaha. Salah satunya menerapkan kebijakan yang konsisten dan berimbang. Dengan begitu, kepercayaan pelaku usaha tetap tinggi terhadap pemerintah dalam mendukung pertumbuhan ekonomi di momentum tersebut.

Berdasarkan catatan Bisnis.com, Rabu (31/7/2023), Kepala Ekonom Bank BCA David E. Samual menjelaskan gelaran pemilu memiliki efek berganda. Partai maupun peserta pemilu akan melakukan berbagai belanja saat gelaran kampanye.

Dari sisi konsumsi, belanja pakaian, makanan dan minuman, logistik serta transportasi cenderung mencatatkan pertumbuhan yang kuat selama masa pemilu. Bank BCA (BBCA) pun memproyeksikan gelaran pemilu akan menyumbang sekitar 0,15 - 0,2 persen dari baseline pertumbuhan ekonomi.

Bahkan, tambahan stimulus pertumbuhan ekonomi itu bisa meningkat hingga tiga kali lipat pada pemilu 2024 karena dilaksanakan secara serempak.

"Pada 2024 ada kemungkinan pemilu bisa sampai tiga kali, pemilu presiden, legislatif dan pemilu putaran kedua untuk presiden, juga ada pemilu pilkada," kata David dalam Taklimat Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dwi Rachmawati
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper