Bisnis.com, JAKARTA - PT Berdikari menyepakati kerja sama dengan Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) dalam rangka pemenuhan suplai daging sapi, daging ayam ras dan produk turunannya secara komersial di ritel modern.
Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi terus mendukung kolaborasi perusahaan BUMN dengan pihak swasta. Adapun, kerja sama dalam rantai pasok tersebut dapat memperkokoh ekosistem pangan nasional.
"Khususnya terkait stabilitas pasokan dan harga pangan," ujar Arief dikutip dari keterangan pers, Selasa (11/7/2023).
Arief menekankan bahwa konsistensi ketersediaan pasokan produk pangan harus terjaga sepanjang waktu untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Pasalnya, pasokan yang lancar akan berdampak pada stabilitas harga pangan.
Di sisi lain, Arief menilai bahwa peran BUMN pangan dan swasta dalam hilirisasi dan rantai pasok pangan dapat meningkatkan penyerapan produk petani dan peternak dengan harga yang lebih baik.
"Hilirisasi pangan yang terukur turut menjaga stabilitas dan keseimbangan harga pangan, baik di tingkat petani, pedagang, dan konsumen," tuturnya.
Baca Juga
Direktur Utama PT Berdikari, Muhammad Syarkawi Rauf berujar bahwa kerja sama dengan Aprindo tersebut bertujuan memperkuat saluran distribusi produk protein dengan kualitas yang terjaga hingga ke konsumen akhir.
"Kami optimistis kerja sama antara PT Berdikari dan Aprindo menjadi akselerasi peran BUMN dalam menjaga ketersediaan pangan sumber protein hewani," kata Syarkawi.
Sementara itu, Ketua Umum Aprindo, Roy Nicholas Mandey menuturkan bahwa kerja sama dengan Berdikari tersebut berpotensi meningkatkan performa ritel modern untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat secara stabil.
"Ketersediaan barang [pangan] bagi masyarakat dan kestabilan harga, itu yang menjadi semangat kami untuk membangun kerja sama dengan Berdikari," tutur Roy.