Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan sistem transaksi nontunai nirsentuh nirhenti atau multi lane free flow (MLFF) dapat diterapkan pada mudik Lebaran 2024 guna meminimalisir kemacetan di Gerbang Tol (GT).
Direktur Jalan Bebas Hambatan Direktorat Jenderal Bina Marga, Triono Junoasmono, mengatakan pihaknya masih dalam tahap persiapan dan finalisasi konsep MLFF. Adapun, dalam waktu dekat uji coba MLFF akan berlangsung di Bali pada Juni 2023.
"InshaAllah, jadi begitu kami nanti melakukan uji coba dan kalau hasilnya baik harapan kami segera juga langsung bisa kami laksanakan secara bertahap," kata Triono di Jakarta, Rabu (10/5/2023).
Dia menuturkan, jika uji coba berjalan dengan baik, Kementerian PUPR akan memberlakukan sistem MLFF di 40 ruas jalan tol. Namun, dia mengaku belum dapat memberikan nama-nama ruas yang akan diberlakukan sistem transaksi tersebut.
"Tapi harapan kami di tahun depan tentunya bisa kami laksanakan secara bertahap," ujarnya.
Adapun, progres uji coba di Tol Bali Mandara saat ini dalam tahap persiapan teknis mulai dari pemasangan sistem gerbang, kamera, peralatan lain, sekaligus persiapan aturan legal berupa rancangan peraturan pemerintah yang juga ditargetkan selesai Juni 2023.
Baca Juga
"Tentunya kami tidak bisa sendiri karena ini ada hubungannya dengan nanti penalti sampai ujungnya seperti apa kami bekerja sama dnegan korlantas, dan ini sedang berjalan juga," jelasnya.
Direktur Keamanan dan Keselamatan (Dirkamsel) Korlantas Polri, Brigjen Pol Ery Nursatari, menyampaikan progres penyelesaian payung hukum masih terus digodok. Dari kepolisian juga akan membantu sosialisasi kepada masyarakat.
"Karena ini kaitannya denga itu tadi hukuman, penalti yang harus kita betul-betul kita sosialisasikan kepada masyarakat dan kita harapkan Bali menjadi pilot project, mudah-mudahan nanti semua bisa tertib dan masyarakat bisa menerima dengan baik," ungkapnya.
Lebih lanjut, sinergitas antara kepolisian dan penegak hukum masih terus berjalan, termasuk dengan jaksa untuk memberikan payung hukum yang sesuai. Nantinya, sistem MLFF Tol juga akan terintegrasi dengan e-Tilang dan Etle Korlantas.