Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan pihaknya kini sibuk menghitung anggaran untuk perbaikan jalan, imbas dari viralnya jalanan rusak yang berada wilayah Lampung.
“Presiden Jokowi mengunjungi Lampung beberapa waktu lalu dan bilang kalau ada jalan yang rusak lapor. Kini Kemenkeu yang sibuk hitung anggarannya,” ujarnya dalam World Bank's Indonesia Poverty Assessment – “Pathways Towards Economic Security” di Jakarta, Selasa (9/5/2023).
Sebagaimana Bisnis beritakan sebelumnya, pada akhir pekan lalu Presiden Jokowi bersama Menteri BUMN Erick Thohir mengunjungi jalanan rusak yang berada di Lampung.
Lebih lanjut, Menkeu Sri Mulyani mengungkapkan bahwa negara telah memberikan anggaran senilai Rp402,44 miliar untuk pembangunan infrastruktur di Lampung dan Sumatra
Anggaran tersebut disalurkan ke Pemerintah Daerah (Pemda) berupa Dana Alokasi Khusus Fisik (DAK) dari APBN 2023 untuk pembangunan jalan Provinsi/Kabupatan/Kota Lampung dan diperuntukkan membangun 231,9 km jalan.
Dari alokasi tersebut, sudah terealisasi sebesar Rp81,6 miliar hingga 2 Mei 2023. Untuk, tahun lalu, realisasi di wilayah tersebut mencapai Rp508,1 miliar.
Baca Juga
Sementara itu, dana alokasi yang bersumber dari APBD 2023 untuk progran penyelenggaraan jalan Provinsi/Kabupaten/Kota di seluruh Lampung mencapai Rp2,16 triliun. Adapun, khusus Provinsi Lampung sendiri senilai Rp886,8 miliar.
Di sisi lain, dalam APBN 2023 pun, Sri Mulyani telah mengalokasikan Rp588,7 miliar untuk Kementerian PUPR untuk pembangunan dan pemeliharaan jalan nasional.
Sementara itu, Jokowi menegaskan bahwa pemerintah pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan segera memperbaiki sejumlah ruas jalan yang rusak di Provinsi Lampung dengan secara khusus mengucurkan anggaran kurang lebih Rp800 miliar.