Bisnis.com, JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI akan menyetop layanan pembayaran tiket KRL di Jabodetabek dan Yogya-Solo menggunakan LinkAja pada 16 Januari 2023.
"Mulai 16 Januari 2023, pembayaran tiket Commuterline di Jabodetabek & Yogya-Solo dengan Aplikasi LinkAja akan dinonaktifkan. #RekanCommuters dapat menggunakan pilihan pembayaran lainnya dengan Kartu Multi Trip, Kartu Bank & QR Code lainnya [QR Code khusus Commuterline di Jabodetabek]," demikian dikutip dari akun Twitter @commuterline, Selasa (26/12/2022).
Adapun, cuitan yang sama sebelumnya juga telah disampaikan platform dompet digital kolaborasi Bank BUMN dengan Telkomsel itu.
Bila dihitung sejak diperkenalkan oleh Menteri BUMN Rini Soemarno pada 1 Oktober 2019, layanan pembayaran tiket KRL melalui aplikasi LinkAja ini hanya berumur 2 tahun 3 bulan.
"Sobat LinkAja, layanan pembayaran LinkAja di gate KRL Jabodetabek dan Yogja - Solo akan dinonaktifkan per 16 Januari 2023," tulis akun Twitter @LinkAja pada 24 Desember 2022.
Sejauh ini, belum dijelaskan alasan penyetopan layanan pembayaran tersebut. Namun, yang jelas di sejumlah stasiun KRL, logo Gopay tampak makin dominan di pintu atau gate masuk/keluar pelanggan KRL sebagai alternatif pembayaran tiket selain kartu multi trip (KMT) dan kartu bank.
Baca Juga
Untuk melakukan pembayaran KRL dengan Aplikasi Gojek, pengguna dapat melakukan langkah berikut:
• Buka aplikasi Gojek, pilih menu GoTransit yang yang bergambar bus.
• Pilih gambar KRL dan masukkan stasiun asal dan stasiun tujuan
• Aplikasi akan menampilkan rincian jumlah pembayaran dan masa berlaku tiket yang akan dipesan
• Pilih metode pembayaran, bisa menggunakan GoPay maupun LinkAja
• Klik "Bayar tiket" lalu layar aplikasi akan memunculkan kode QR untuk scan di gate stasiun saat masuk maupun keluar stasiun.
